Bola.com, Jakarta - Warga Jakarta kini punya pilihan baru untuk menikmati akhir pekan. Taman Margasatwa Ragunan (TMR) akan mulai membuka layanan wisata malam bertajuk "Night at the Ragunan Zoo" mulai Sabtu (11-10-2025).
Inisiatif ini merupakan gagasan Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, yang ingin menghadirkan alternatif hiburan edukatif bagi warga ibu kota.
Dengan jam operasional khusus pukul 18.00–22.00 WIB, pengunjung dapat merasakan suasana kebun binatang yang berbeda, lebih tenang, sejuk, dan penuh kejutan dari aktivitas satwa pada malam hari.
"Kami telah melakukan simulasi dan kajian menyeluruh mengenai teknis pelaksanaan operasional malam di Ragunan," ujar Kepala Unit Pengelola Taman Margasatwa Ragunan (UPTMR), Endah Rumiyati, dalam keterangannya, Kamis (9-10-2025).
Harga Tiket Tak Berubah
Menariknya, harga tiket untuk wisata malam tidak mengalami perubahan dari tarif reguler.
- Dewasa: Rp4.000 per orang
- Anak-anak: Rp3.000 per orang
Tiket dapat dibeli langsung di loket Ragunan menggunakan JakCard, kartu elektronik keluaran Bank DKI. Bagi pengunjung yang belum memilikinya, kartu bisa dibeli di lokasi sebelum masuk area kebun binatang.
Tur Satwa Nokturnal Naik E-Car
Wisata malam ini akan digelar setiap malam Sabtu, memungkinkan masyarakat menikmati keindahan taman margasatwa di bawah cahaya bulan.
Bagi yang ingin pengalaman lebih mendalam, Ragunan juga menyediakan layanan tur malam menggunakan e-car atau buggy car. Layanan ini memungkinkan pengunjung menjelajahi area satwa nokturnal dengan lebih dekat dan nyaman.
Satu unit e-car disewakan seharga Rp250.000 per jam, dengan kapasitas maksimal lima orang. Melalui tur ini, pengunjung akan diajak mengunjungi kandang satwa yang aktif di malam hari, dari mamalia kecil, harimau, reptil di terarium, hingga kuda nil.
Tak hanya itu, para zookeeper akan mengadakan sesi pemberian makan satwa serta edukasi interaktif tentang perilaku hewan nokturnal.
Jadwal atraksi akan disusun bergantian setiap minggu agar pengunjung mendapat pengalaman berbeda setiap kali berkunjung.
"Kami memilih jenis satwa yang aktif pada malam hari agar tidak mengganggu kesejahteraan mereka. Satwa yang ditampilkan tetap kami pastikan nyaman," tutur Endah.
Penerangan Ramah Satwa dan Pengamanan Diperketat
Untuk mendukung kegiatan wisata malam, pengelola TMR telah menyiapkan infrastruktur pendukung seperti penerangan di jalur utama, pencahayaan di area kandang, serta fasilitas piknik malam.
Semua sistem penerangan dirancang ramah satwa sehingga tidak mengganggu ritme alami hewan yang hidup di kebun binatang.
Petugas keamanan dan pemandu lapangan juga disiagakan di seluruh area selama jam operasional. Mereka akan memantau pergerakan pengunjung sekaligus memastikan keamanan satwa dan fasilitas tetap terjaga.
"Bagi yang ingin menjelajah malam Ragunan dengan nyaman, kami sediakan e-car untuk lima orang selama satu jam. Pengunjung bisa berkeliling sambil menikmati keindahan taman margasatwa di malam hari," kata Endah.
Inisiatif dari Gubernur DKI
Rencana pembukaan wisata malam di Ragunan merupakan inisiatif langsung Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, yang telah meminta UPTMR melakukan kajian sejak Agustus 2025.
Ia berharap program ini menjadi ikon wisata baru di ibu kota sekaligus memperluas akses masyarakat terhadap sarana edukasi lingkungan.
Program "Night at the Ragunan Zoo" akan digelar setiap malam Sabtu dengan durasi empat jam, dari pukul 18.00 hingga 22.00 WIB.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menargetkan wisata ini dapat menjadi destinasi keluarga unggulan, tanpa mengubah tarif agar tetap ramah bagi seluruh kalangan.
Dengan konsep yang menggabungkan edukasi, rekreasi, dan konservasi, wisata malam di Ragunan diharapkan menjadi daya tarik baru Jakarta.
Suasana kebun binatang yang biasanya riuh di siang hari akan berubah menjadi pengalaman tenang dan magis di bawah langit malam, lengkap dengan suara hewan dan cahaya temaram yang menambah kesan eksotis.
Sumber: merdeka.com