Pecco Bagnaia Serukan Kekompakan Rider dan Dorna demi Masa Depan MotoGP

Francesco "Pecco" Bagnaia mendesak rider dan Dorna lebih kompak demi masa depan MotoGP.

BolaCom | Aning JatiDiterbitkan 25 November 2025, 18:45 WIB
Pecco Bagnaia pada balapan MotoGP Austria 2025. (ERWIN SCHERIAU / APA / AFP)

Bola.com, Jakarta - Pembalap Ducati, Pecco Bagnaia, menyerukan agar para rider MotoGP dan promotor, Dorna Sports, meningkatkan kekompakan dalam mengambil keputusan.

Juara dunia dua kali itu menilai hubungan yang lebih solid diperlukan agar MotoGP bisa terus berkembang di tengah perubahan yang terjadi.

Advertisement

Isu ini kembali mencuat setelah insiden serius yang melibatkan Noah Dettwiler dan Jose Antonio Rueda jelang balapan Moto3 di Malaysia.

Bagnaia menjadi satu di antara rider yang paling vokal mempertanyakan keputusan untuk tetap melanjutkan balapan.

Bagnaia kecewa karena panitia tetap menjalankan balapan Moto3, meski dua rider sebelumnya dilaporkan harus mendapatkan penanganan serius. Bahkan sempat muncul kabar mengalami henti jantung, meski grafik resmi televisi menyebutkan bahwa keduanya dalam keadaan sadar.


Belum Ada Serikat Pembalap MotoGP

Jose Antonio Rueda saat rayakan titel juara dunia Moto3 2025 pada balapan di Mandalika. (SONNY TUMBELAKA / AFP)

Tidak seperti Formula 1, MotoGP belum memiliki serikat pembalap resmi. Upaya ke arah itu sebenarnya sudah lama dibahas, tetapi belum pernah benar benar terwujud.

Bagnaia kembali ditanya soal kemungkinan pembentukan serikat pembalap saat MotoGP Valencia, tetapi ia menilai situasinya rumit.

"Sejujurnya, ini sulit. Selalu sulit memahami situasi secara jelas dari luar. Semua orang punya sudut pandang," kata Bagnaia.


Perlu Kompak

Francesco Bagnaia dari Ducati Lenovo merayakan kemenangan di MotoGP Amerika Serikat 2025. (Bola.com/motogp.com)

Hubungan antara rider dan Dorna harus lebih harmonis agar MotoGP tetap berkembang.

"Saat ini MotoGP tidak menurun, tapi segalanya sedang berubah dan kami harus bersatu untuk terus bertumbuh," ujar Bagnaia.

Saat ini, MotoGP memang belum memiliki serikat pembalap, tetapi sudah ada organisasi resmi untuk tim independen yaitu IRTA, serta untuk pabrikan melalui MSMA.

Bagnaia berharap ke depan komunikasi antara seluruh pihak menjadi lebih kuat demi keselamatan dan masa depan MotoGP.

(Roby Dian)

 

Sumber: Crash

Berita Terkait