Bola.com, Jakarta - Manajer Arsenal, Mikel Arteta, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap situasi cedera yang makin parah di dalam skuadnya.
Ia menyebut kondisi timnya kini berada dalam "lingkaran yang sangat berbahaya", meski membantah tudingan bahwa para pemainnya mengalami cedera akibat overtraining.
Arteta menjelaskan bahwa Max Dowman, gelandang muda berusia 15 tahun, mengalami cedera engkel saat tampil dalam laga uji coba tertutup pada Sabtu lalu. Cedera tersebut akan membuatnya absen selama beberapa pekan.
Situasi ini memaksa Arsenal mengeluarkan Dowman dari daftar skuad Liga Champions. Artinya, ia baru dapat kembali bermain di kompetisi tersebut pada fase gugur.
Pemain Cedera
Di tengah krisis ini, Arsenal juga kehilangan Leandro Trossard yang tidak ikut terbang ke Belgia untuk laga fase liga melawan Club Brugge. Sang penyerang mengalami cedera dalam kekalahan Arsenal di markas Aston Villa akhir pekan lalu. Declan Rice juga dipastikan absen karena sakit.
Masalah bertambah dengan belum pulihnya tiga pemain belakang, William Saliba, Gabriel, dan Cristhian Mosquera, serta penyerang Kai Havertz yang masih berada di ruang perawatan.
Sejak awal musim Premier League lalu, Arsenal telah mencatat 95 kasus cedera, terbanyak kedua setelah Brighton, dan sudah mengumpulkan 28 cedera sepanjang musim ini, satu di antara angka tertinggi di liga.
Lingkaran Cedera
Namun, ketika ditanya apakah beban latihan yang berlebihan menjadi penyebab lonjakan cedera ini, Arteta menjawab tegas.
"Tidak karena kami tidak punya waktu untuk berlatih," jawabnya.
"Hari ini kami hanya berlatih 20 menit, jadi jelas bukan karena kami melatih para pemain secara berlebihan."
"Tetapi, ketika Anda kehilangan banyak pemain, beban akan jatuh kepada pemain lain, dan itu menimbulkan konsekuensi. Ini adalah lingkaran yang sangat berbahaya," lanjutnya.
"Jenis cederanya juga harus dibedakan. Ada yang bersifat jangka panjang, ada pula cedera akut," jelasnya.
"Kami terus mengevaluasi semuanya. Kami memainkan banyak pertandingan dengan pemain yang tidak lengkap, itu memberi tekanan besar, dan pada akhirnya memunculkan lebih banyak cedera," ujar Arteta.
Cedera Dowman
Terkait cedera Dowman, Arteta menilai hal itu bagian dari proses perkembangan sang pemain.
"Ini memang bagian dari perjalanan. Pada titik tertentu, bermain di level ini, di posisinya, serta dengan gaya bermainnya, hal seperti ini bisa terjadi, dan akhirnya terjadi," katanya.
"Situasinya tidak ideal. Ia harus menepi beberapa pekan, bisa saja lebih buruk. Kami akan memanfaatkan waktu ini untuk meningkatkan pendidikannya, segala hal terkait profesionalisme, kebiasaannya, pengembangan fisiknya, dan pemahaman permainannya," katanya lagi.
Di tengah banyaknya kabar buruk, Arteta akhirnya mendapat secercah kabar positif. Gabriel Jesus berpeluang tampil untuk pertama kalinya dalam 332 hari ketika Arsenal menghadapi Club Brugge.
Jesus is Back
Gabriel Jesus terakhir bermain sebelum mengalami cedera robek ligamen anterior di lutut kiri pada laga putaran ketiga Piala FA melawan Manchester United pada 12 Januari.
Arsenal telah mengonfirmasi bahwa pemain berusia 28 tahun itu kini terdaftar kembali dalam skuad Liga Champions, menggantikan Dowman.
Jesus sebelumnya hanya menjadi pemain cadangan yang tidak dimainkan dalam hasil imbang 1-1 melawan Chelsea bulan lalu dan kemenangan 2-0 atas Brentford.
Mikel Merino belakangan menjadi andalan di lini depan, sementara Viktor Gyokeres tiga kali tampil dari bangku cadangan usai pulih dari cedera pangkal paha.
Arsenal berharap bisa bangkit usai takluk 1-2 dari Aston Villa dan menargetkan kemenangan keenam beruntun di Liga Champions.
Sumber: ESPN