Sukses


6 Hal Terbaik yang Terjadi di MotoGP 2015

Bola.com, Valencia - MotoGP 2015 sudah berakhir. Beberapa hal menarik tersaji dalam balapan motor paling bergengsi dunia tersebut.

Sebut saja persaingan sengit antara Valentino Rossi dengan Jorge Lorenzo dalam memperebutkan gelar juara dunia. Persaingan ini menunjukkan bahwa MotoGP belum kehilangan daya tarik.

Masih ada beberapa hal baik yang terjadi sepanjang pagelaran MotoGP 2015. Kembalinya Suzuki dan Aprilia dalam pertarungan termasuk satu di antaranya.

Berikut 6 hal terbaik dari kejuaraan dunia MotoGP 2015 versi Crash:

1. Kesempatan Valentino Rossi Jadi Juara Dunia

Banyak yang meragukan Valentino Rossi bisa bersaing dengan pebalap muda seperti Jorge Lorenzo dan Marc Marquez. Namun, pebalap asal Italia ini menunjukkan diri sebagai bintang terhebat di ajang ini.

Meski sudah berusia 36 tahun, Rossi bersaing ketat dengan Lorenzo dalam memperebutkan gelar juara dunia. Sayang, dia gagal mewujudkan misi merebut gelar juara dunia ke-10.

Pebalap Yamaha Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi (Reuters)

2. Persaingan Sengit Menuju Gelar Juara Dunia

MotoGP 2015 mungkin bisa dibilang sebagai musim yang paling menarik. Bagaimana tidak, persaingan menuju tangga juara berjalan sengit.

Dua pebalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi, tak mau mengalah meski berada dalam satu tim. Keduanya tetap ngotot untuk menjadi yang terbaik. Saking sengitnya, gelar juara dunia harus ditentukan pada balapan terakhir di MotoGP Valencia, 8 November 2015. Lorenzo keluar sebagai pemenang.

3. Kembalinya Suzuki dan Aprilia

Jika sebelumnya MotoGP hanya diikuti tiga tim pabrikan, pada musim 2015 ada dua pesaing baru yang mencoba peruntungan. Suzuki dan Aprilia akhirnya kembali ikut persaingan setelah beberapa musim sempat menarik diri.

4. Kebangkitan Dani Pedrosa

Pebalap Repsol Honda, Dani Pedorsa, sempat ingin menyerah pada awal musim. Cedera lengan yang dideritanya membuat pebalap Spanyol ini tak yakin bisa bersaing.

Setelah sukses menjalani operasi, Pedrosa tak berpikir hal itu lagi. Dia membuktikan mampu bangkit dan akhirnya finis di posisi keempat klasemen akhir pebalap MotoGP 2015.

5. Munculnya Maverick Vinales, Andrea Iannone, dan Bradley Smith

Mata publik memang tertuju kepada Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, Marc Marquez dan Dani Pedrosa. Tetapi beberapa pebalap muda juga sukses menarik perhatian penggemar balap motor dunia.

Maverick Vinales, Andrea Iannone dan Bradley Smith menunjukkan kalau mereka punya potensi untuk menjadi bintang. Ketiganya bahkan beberapa kali memperlihatkan keberanian mereka bersaing dengan para senior.

Maverick Vinales, pembalap MotoGP dari tim Suzuki Ecstar, dalam sesi latihan ketiga Grand Prix Italia di sirkuit Mugello, 30 Mei 2015. EPA / CLAUDIO ONORATI

6. Tercapainya Aturan Baru

Setelah sempat menimbulkan polemik, MotoGP akhirnya mencapai kesepakatan soal pengenalan siste ECU tunggal yang akan digunakan pada MotoGP 2016.

Selain itu, MotoGP juga akan mengganti produsen ban dari Bridgestone beralih ke Michelin. Langkah ini dinilai baik untuk seluruh tim, khususnya Suzuki dan Aprilia.

Video Populer

Foto Populer