Pedrosa Ungkap Alasan Bangga Finis Peringkat Keempat Musim Lalu

Bola.com, Jakarta Pebalap Honda, Dani Pedrosa, mengaku bangga dengan prestasinya finis pada posisi keempat di kancah MotoGP musim lalu. Hal itu dianggap pencapaian besar karena Pedrosa harus menjalani operasi tangan di awal musim 2015.

Pebalap Spanyol tersebut absen pada seri pembuka di MotoGP Qatar karena harus naik meja operasi. Total dia absen di tiga balapan pertama dan kesulitan menemukan ritme balapan. Namun, musim 2015 ditutup Pedrosa dengan memenangi dua dari empat balapan terakhir. Bahkan dia mampu finis keempat di klasemen akhir.

“Ketika saya mengambil risiko menjalani operasi dan menemukan dokter yang tepat, serta waktu yang tepat, itu adalah titik balik bagi saya untuk mengatasi situasi sulit ini,” kata Pedrosa, seperti dilansir Autosport, Selasa (12/1/2016).

“Saat saya akhirnya kembali membalap, itu tak mudah secara fisik maupun dengan motor. Saya sangat jauh jika dibandingkan dengan pebalap-pebalap papan atas. Saya menjalani balapan yang buruk, kemudian sedikit lebih baik, tapi kemudian buruk lagi,” imbuhnya.

Dengan semua situasi sulit tersebut, Pedrosa merasa apa yang dicapainya musim lalu malah melebihi harapan.

“Anda bahkan tak berpikir apa yang dilakukan pebalap lain. Anda hanya fokus pada diri sendiri dan berusaha mengatasinya. Tak ada orang lain yang bisa menggantikan Anda. Saya punya tim yang mendukung di belakang saya. Hal itu menunjukkan kerja kami bagus, karena pada dasarnya saya kehilangan enam seri dan masih mampu finis keempat,” beber Pedrosa.