Sukses


Nostalgia Bersama Gli Azzurri di Piala Dunia 2006 Jadi Cara Unik Media Televisi Italia Isi Kekosongan Serie A

Bola.com, Jakarta - Kompetisi sepak bola top Eropa seperti Bundesliga, Ligue 1, La Liga, Premier League, hingga Serie A harus dihentikan sementara. Keputusan tersebut diambil setelah virus Corona semakin merebak di Benua Biru terutama Italia.

Kabar terbaru menyebutkan ada sekitar 1.441 korban meninggal dunia akibat virus Corona atau covid-19. Korban yang terus bertambah membuat Perdana Menteri Italia, Giuseppe Conte memberikan arahan penghentian sementara seluruh kegiatan olahraga.

Pentas kasta tertinggi sepak bola di Italia, Serie A, sendiri harus dihentikan hingga 3 April 2020. Itu artinya, selama kurun waktu dua pekan para pencinta sepak bola Italia, terutama Serie A tak bisa menyaksikan klub kesayangannya berlaga.

Meski tak ada pertandingan langsung, baru-baru ini Sky Sports Italia mempunyai cara unik mengisi kekosongan tayangan Serie A. Sky Sports Italia menayangkan semua pertandingan Piala Dunia 2006.

Seperti diketahui, pentas tersebut sangat spesial buat publik Italia. Gli Azzuri, julukan Timnas Italia berhasil menjadi juara pada ajang tertinggi sepak bola antarnegara di dunia tersebut.

Padahal kala itu sepak bola Italia tengah diterpa kasus Calciopoli yang menimpa beberapa klub besar Serie A, seperti Fiorentina, Lazio, AC Milan, hingga Juventus. Namun, Italia yang dilatih Marcelo Lippi justru keluar sebagai juara.

Ada pemandangan manarik saat Sky Sports Italia menayangkan Gli Azzuri berlaga di Piala Dunia 2006 untuk mengisi kekosongan tayangan Serie A. Legenda Italia, Gianluca Zambrotta dalam akun Instagramnya, mengunggah video kebersamaan menonton dengan sang anak.

 

 

2 dari 2 halaman

Perjalanan Italia di Piala Dunia 2006

Zambrotta dengan sang anak terlihat kompak dengan jersey Timnas Italia dengan nama 'Zambrotta'. Keduanya tampak antusias saat Timnas Italian mencetak gol.

Zambrotta sendiri termasuk dalam bagian skuat Italia saat juara Piala Dunia 2006. Langkah Gli Azzuri pada ajang tertinggi antarnegara di dunia tersebut bisa dikatakan cukup mulus.

Pada babak fase grup, Italia berhasil mengungguli negara-negara seperti Ghana, Republik Ceko dan Amerika Serikat. Lolos ke babak 16 besar sebagai juara grup E, tim besutan Marcelo Lippi bertemu runner up grup F, Australia dan menang dengan skor tipis 1-0.

Kemudian di babak perempat final, Gli Azzuri sukses mengalahkan Ukraina dengan skor mencolok 3-0. Pada babak semi final Italia bertemu tuan rumah, Timnas Jerman.

Fabio Cannavaro dkk. harus melalui babak perpanjang waktu untuk memastikan kemenangan 2-0 atas Jerman dan lolos ke final, di mana Italia bertemu Timnas Prancis.

Gli Azzuri berhasil mengalahkan Timnas Prancis melalui babak adu penalti setelah laga berlangsung imbang 1-1. Pada babak adu tos-tosan Italia menang dengan skor 5-3 sekaligus menyegel gelar Piala Dunia 2006.

Video Populer

Foto Populer