Sukses


Pelatih Atalanta Kecewa Kalah dari Real Madrid, tapi Yakin Bisa Menang di Leg 2

Bola.com, Jakarta - Gian Piero Gasperini yakin betul Atalanta bisa melakukan sesuatu saat menyambangi Real Madrid pada duel leg kedua 16 besar Liga Champions 2020/2021 nanti. Dia yakin timnya masih punya peluang lolos.

Kamis (25/2/2021) dini hari WIB, Atalanta takluk 0-1 di kandang pada laga leg pertama. Kalah di kandang tentu buruk dalam format dua leg, tugas Atalanta di leg kedua nanti bakal lebih berat.

Meski begitu, untungnya skor 1-0 tidak terlalu besar untuk dikejar. Inilah yang membuat Gasperini yakin. Terlebih permainan Atalanta di leg pertama tadi tidak seperti seharusnya karena insiden kartu merah di babak pertama.

Bicara setelah pertandingan kontra Real Madrid, Gasperini mengakui pertandingan tadi tidak sesuai harapan karena timnya tidak bisa bermain sebagaimana mestinya.

Sebab itu, dia yakin Atalanta akan bermain lebih baik di leg kedua nanti dan keluar sebagai pemenang.

"Mengecewakan karena kami tidak bisa memberikan permainan yang kami inginkan. Karena bermain 10 orang, permainan jadi berbeda. Kami harus bertahan dan kami melakukan itu dengan baik," ujar Gasperinii di laman resmi UEFA.

"Kami hanya perlu menang di Madrid. Itu mudah, kami tidak boleh terlalu memikirkannya. Kami hanya punya satu kemungkinan, yakni harus menang."

Saksikan Video Pilihan Kami:

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Gara-gara Kartu Merah

Meski percaya diri bisa membalikkan situasi pada leg kedua kontra Real Madrid, Gasperini masih tidak terima dengan kartu merah untuk Remo Freuler yang mengacaukan permainan Atalanta. Menurutnya pelanggaran seperti itu seharusnya tidak perlu dihukum kartu merah. 

"Kita tidak bisa menerima wasit yang tidak pernah bermain dan tidak tahu bedanya duel dengan pelanggaran," ujar Gasperini.

"Jika mereka tidak bisa membedakan itu, sebaiknya mereka pergi dan mengambil pekerjaan lain."

"Seharusnya mereka memilih wasit yang pernah bermain sepak bola," tandasnya.

 

Sumber: UEFA, Football Italia

Disadur dari: Bola.net (Richard Andreas, Published 25/02/2021)

Video Populer

Foto Populer