Sukses


Karier Bukan yang Utama, 5 Pesepak Bola Dunia Ini Malah Pikirkan Gaji Besar!

Bola.com, Jakarta - Harus diakui sepak bola merupakan olahraga yang paling populer di seluruh dunia. Bagi para penggiatnya, terutama pesepak bola yang masuk dalam level profesional, olahraga ini bisa menjadi sumber pendapatan yang luar biasa.

Sejumlah pesepak bola dunia berhasil meraup banyak uang dari kariernya di lapangan hijau. Tak ayal, mereka mempunyai kehidupan yang begitu mewah.

Hal itu bisa terlihat dalam kehidupan Cristiano Ronaldo. Bintang asal Portugal tersebut tercatat sebagai pesepak bola terkaya di dunia.

Namun, uang juga bisa menjadi penghambat bahkan penghancur karier si pemain itu sendiri. Banyak pemain yang dicap mata duitan karena selalu mengejar materi daripada kariernya.

Berikut ini lima pesepak bola yang lebih memilih uang ketimbang kariernya:

 

2 dari 6 halaman

Hulk

Hulk berhasil menjuarai Liga Europa di FC Porto di bawah asuhan Andre Villas-Boas. Pesepak bola asal Brasil tersebut kemudian melanjutkan kariernya di Zenit St Petersburg.

Ketika tiba saatnya pindah ke klub yang lebih baik, Hulk justru memilih pindah untuk ke Liga Super China. Dia bergabung dengan Shanghai SIPG dengan biaya sebesar 45 juta pounds.

Meski mendapat gaji yang sangat besar di sana, Hulk dengan cepat menjadi pemain yang terlupakan. Dia kini kembali ke Brasil dan bermain untuk Atletico Mineiro.

 

3 dari 6 halaman

Radamel Falcao

Radamel Falcao tidak kekurangan peminat saat memutuskan untuk berpisah dengan Atletico Madrid pada 2013. Namun, Falcao memilih bergabung dengan AS Monaco yang mengajukan tawaran fantastis.

Meski Ligue 1 bukan kompetisi yang buruk, namun levelnya masih di bawah La Liga. Falcao bisa saja terus bermain di level tertinggi di Spanyol, namun dia malah memilih pindah ke Prancis.

Transfer tersebut terbukti menjadi penurunan karier pemain Kolombia itu. Falcao pernah gagal di Inggris bersama Manchester United dan Chelsea. Pemain berusia 35 tahun tersebut sekarang kembali ke La Liga bersama Rayo Vallecano.

 

4 dari 6 halaman

Emmanuel Adebayor

Bermain di bawah asuhan Arsene Wenger, Emmanuel Adebayor menjelma menjadi striker yang menakutkan di Arsenal. Pemain asal Togo tersebut mencetak 30 gol dari 48 laga pada musim 2007/2008 dan menjadi pemain favorit penggemar The Gunners.

Namun, Adebayor kepincut dengan tawaran menggiurkan dari Manchester City setelah kedatangan pemilik baru dari Timur Tengah. Mereka bersedia melipatgandakan gaji Adebayor.

Setelah pindah ke Etihad, Adebayor justru tidak pernah memenangkan trofi bersama Manchester City. Dia bahkan sering berpindah-pindah klub dari Tottenham Hotspur, Real Madrid, Crystal Palace, dan Istanbul Basaksehir.

5 dari 6 halaman

Oscar

Oscar menghabiskan empat musim di Chelsea. Dia membuat 131 penampilan dan membantu The Blues memenangkan dua gelar Premier League. Oscar juga tampil untuk Timnas Brasil dengan koleksi 48 caps.

Namun, kariernya dengan cepat memudar ketika dia memutuskan untuk bergabung dengan Shanghai SIPG pada 2017. Klub Liga Super China itu memecahkan rekor transfer Asia setelah menebus gelandang Brasil itu sebesar 60 juta pounds.

Oscar pindah ke China pada usia 28 tahun. Dia saat itu berada di puncak kariernya dan mendapat tawaran dari Atletico Madrid dan klub-klub di Italia.

 

 
6 dari 6 halaman

Alex Song

Alex Song menjadi pemain penting Arsenal di bawah asuhan Arsene Wenger. Dia tampil reguler untuk klub yang bermarkas di London tersebut.

Pada 2012, Alex Song memutuskan untuk meninggalkan Arsenal. Gelandang asal Kamerun tersebut tergiur dengan gaji dua kali lipat yang ditawarkan oleh raksasa Spanyol, Barcelona.

Namun, Alex Song gagal bersaing dengan beberapa nama seperti Xavi Hernandez, Andres Iniesta, dan Sergio Busquets. Setelah jarang main, dia hengkang ke sejumlah klub sampai akhirnya kini memperkuat klub Liga Djibouti, Arta Solar 7.

Sumber: Sportskeeda

Disadur dari: Bola.net (Aga Deta, published 26/11/2021)

Video Populer

Foto Populer