Bola.com, Jakarta - Terdapat sedikitnya tujuh fakta menarik pada UEFA Nations League matchday ke-6, Selasa (27/9/2022) dini hari WIB.
Partai seru pertama menghadirkan Inggris versus Jerman yang berakhir dengan skor 3-3 dalam matchday pemungkas Grup 3 UEFA Nations League A 2022/2023, Selasa (27/9/2022) dini hari WIB.
Baca Juga
Ragnar Oratmangoen Bandingkan Gaya Bermain Shin Tae-yong di Timnas Indonesia dengan Pelatihnya di Eropa
Perempat Final Piala Asia U-23 2024: Striker Andalan Korsel yang Berbahaya untuk Pertahanan Timnas Indonesia U-23 Rupanya Sedang Wamil
Kepada Media Timur Tengah, Erick Thohir Bercerita Mengenai Keberhasilan Timnas Indonesia Lolos dari Fase Grup Piala Asia U-23 2024
Advertisement
Pesta enam gol kali ini dibuka oleh Ilkay Gundogan (52'), dua gol Jerman berikutnya dicetak oleh Kai Havertz (67', 87'). Tiga gol Inggris datang dari aksi Luke Shaw (71'), Mason Mount (75'), dan Harry Kane (83').
Hasil imbang ini tidak memengaruhi posisi kedua tim di papan bawah klasemen Grup 3 UEFA Nations League A 2022/2023. Namun, jelas pertandingan ini bakal jadi tolok ukur kekuatan menjelang Piala Dunia 2022.
Italia Menang
Italia sukses membungkam Hungaria dua gol tanpa balas dalam partai UEFA Nations League 2022/2023 yang digelar di Puskas Arena, Budapest, Selasa (27/9/2022) dini hari WIB.
Dua gol kemenangan Gli Azzurri atas tuan rumah Hungaria masing-masing diciptakan oleh Giacomo Raspadori di babak pertama dan Federico Dimarco di babak kedua.
Advertisement
Berkat hasil ini, Italia pun berhak mengakhiri fase grup sebagai juara Grup 3 Liga A dengan poin 11. Sementara itu, Hungaria finis sebagai peringkat kedua dengan poin 10.
Berikut ini 7 fakta menarik yang terjadi usai UEFA Nations League matchday 6 dini hari tadi.
Advertisement
Inggris 6 Laga Tanpa Kemenangan
Kebobolan 3 Gol atau Lebih di Kandang Secara Beruntun
Advertisement
Brace Pertama Jerman Sejak Bierhoff pada Piala Eropa 1996
Harry Kane Rajin Cetak Gol ke Gawang Jerman
Advertisement
Harry Kane Selalu Cetak Gol Saat Hadapi Jerman
Belanda Jadi Negara Pertama yang Dua Kali Lolos Final Four Nations League
Advertisement