Sukses

Siapa yang tak kenal Arsene Wenger. Pria asal Prancis ini memiliki karier gemilang sebagai pelatih sepakbola, khususnya bersama Arsenal. (Dok J-League)
1/6

Siapa yang tak kenal Arsene Wenger. Pria asal Prancis ini memiliki karier gemilang sebagai pelatih sepakbola, khususnya bersama Arsenal. (Dok J1 League)

Selengkapnya
Namun siapa sangka, titik awal kesuksesan karier The Professor adalah saat melatih di Jepang bersama Nagoya Grampus Eight. (Dok J-League)
1/6

Namun siapa sangka, titik awal kesuksesan karier The Professor adalah saat melatih di Jepang bersama Nagoya Grampus Eight. (Dok J1 League)

Selengkapnya
Cerita petualangan Wenger di Jepang terjadi pada 1995-1996 setelah ia dipecat AS Monaco dan memilih berlabuh ke Nagoya Grampus. (Dok J-League)
1/6

Cerita petualangan Wenger di Jepang terjadi pada 1995-1996 setelah ia dipecat AS Monaco dan memilih berlabuh ke Nagoya Grampus. (Dok J1 League)

Selengkapnya
Hadirnya Wenger sukses membuat perubahan besar di Nagoya Grampus. Meski hanya mampu membawa Nagoya finis sebagai runner up dan mengangkat trofi Piala Kasisar. Catatan inilah yang membuat Wenger meraih gelar Manager of The Year. (Photo by JIJI PRESS / JIJI PRESS / AFP)
1/6

Hadirnya Wenger sukses membuat perubahan besar di Nagoya Grampus. Meski hanya mampu membawa Nagoya finis sebagai runner up dan mengangkat trofi Piala Kasisar. Catatan inilah yang membuat Wenger meraih gelar Manager of The Year. (Photo by JIJI PRESS / JIJI PRESS / AFP)

Selengkapnya
Hasil kerjanya bersama Nagoya Grampus langsung memikat hati Arsenal. Pada 1996, Wenger pun dipinang oleh manajemen The Gunners. (Dok J1 League)
1/6

Hasil kerjanya bersama Nagoya Grampus langsung memikat hati Arsenal. Pada 1996, Wenger pun dipinang oleh manajemen The Gunners. (Dok J1 League)

Selengkapnya
Bersama Arsenal, Wenger pun menorehkan sejarah. Dia berhasil menjadi salah satu manajer yang paling disegani di Inggris. (Photo by JIJI PRESS / JIJI PRESS / AFP)
1/6

Bersama Arsenal, Wenger pun menorehkan sejarah. Dia berhasil menjadi salah satu manajer yang paling disegani di Inggris. (Photo by JIJI PRESS / JIJI PRESS / AFP)

Selengkapnya
Siapa yang tak kenal Arsene Wenger. Pria asal Prancis ini memiliki karier gemilang sebagai pelatih sepakbola, khususnya bersama Arsenal. (Dok J-League)
Namun siapa sangka, titik awal kesuksesan karier The Professor adalah saat melatih di Jepang bersama Nagoya Grampus Eight. (Dok J-League)
Cerita petualangan Wenger di Jepang terjadi pada 1995-1996 setelah ia dipecat AS Monaco dan memilih berlabuh ke Nagoya Grampus. (Dok J-League)
Hadirnya Wenger sukses membuat perubahan besar di Nagoya Grampus. Meski hanya mampu membawa Nagoya finis sebagai runner up dan mengangkat trofi Piala Kasisar. Catatan inilah yang membuat Wenger meraih gelar Manager of The Year. (Photo by JIJI PRESS / JIJI PRESS / AFP)
Hasil kerjanya bersama Nagoya Grampus langsung memikat hati Arsenal. Pada 1996, Wenger pun dipinang oleh manajemen The Gunners. (Dok J1 League)
Bersama Arsenal, Wenger pun menorehkan sejarah. Dia berhasil menjadi salah satu manajer yang paling disegani di Inggris. (Photo by JIJI PRESS / JIJI PRESS / AFP)

Foto: Liga Jepang Jadi Titik Awal Kisah Sukses Arsene Wenger Sebelum Top Bersama Arsenal

Siapa yang tak kenal Arsene Wenger. Pria asal Prancis ini memiliki karier gemilang sebagai pelatih sepakbola, khususnya bersama Arsenal. Namun siapa sangka, titik awal kesuksesan karier The Professor adalah saat melatih di Jepang bersama Nagoya Grampus Eight.
Photographer:
Muhammad Iqbal Ichsan

Foto Terkini

Pemain Persija Jakarta, Ryo Matsumura (kanan), menendang bola ke gawang Persita Tangerang dalam pertandingan pekan ke-21 BRI Liga 1 2023/2024 yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (3/12/2023) malam WIB. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)6
Liga 1
Foto: Persija Jakarta Ditahan Imbang Persita Tangerang dalam Laga Lanjutan BRI Liga 1 2023 / 2024
Persija Jakarta kembali meraih hasil imbang 1-1 ketika menjamu Persita Tangerang dalam laga BRI Liga 1 2023/2024 pekan ke-21 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (3/12/2023) malam WIB. Persija unggul lebih dahulu lewat gol yang dicetak Maciej Gajos di menit ke-67. Persita sukses menyamakan skor lewat gol Ezequiel Vidal di menit 75. Berkat hasil ini, Persija kini tertahan di peringkat sembilan klasemen dengan poin 28. Sementara itu, Persita menempati posisi ke-15 dengan poin 23.
Pemain Napoli, Victor Osimhen merayakan gol pada laga lanjutan Liga Italia 2022/2023 melawan Atalanta pada di Diego-Maradona Stadium, Naples, 11 Maret 2023. Performa Oshimen bersama Napoli sangat cemerlang musim ini. Ia telah mencetak 21 gol dan 5 assist dari 23 pertandingan di Serie A. Pemain asal Nigeria tersebut juga menjadi kunci penampilan Il Partenopei yang kini memuncaki klasemen Liga Italia 2022/2023. (AFP/Filippo Monteforte)5
Inggris
Foto: 5 Bintang Serie A yang Bisa Hijrah ke Liga Inggris di Januari 2024, Victor Oshimen Paling Dibutuhkan!
Bursa transfer musim dingin 2023/2024 sudah semakin dekat. Sejumlah klub Liga Inggris sepertinya sudah menyusun ulang rencana mereka dengan merekrut sejumlah pemain yang dibutuhkan untuk memperkuat skuad mereka. Ada beberapa klub yang ingin memperbaiki kekuatan timnya seperti MU, Newcastle dan Liverpool agar bisa bersaing di empat besar klasemen Premier League 2023/2024. Mereka berencana mendatangkan pemain untuk mendongkrak performa tim yang kian melorot. Ada banyak pemain yang sudah dikaitkan dengan sejumlah klub Premier League. Beberapa di antaranya tercatat bermain di sejumlah klub Serie A. Berikut ini lima bintang Serie A yang berpotensi pindah ke Premier League pada bursa transfer Januari 2024 mendatang.
Kiprah penjaga gawang Timnas Jerman U-17, Konstantin Heide (kanan), sangat luar biasa dalam laga Final Piala Dunia U-17 2023 yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (2/12/2023). Sebagai kiper cadangan, dia tampil sebagai pahlawan bagi Die Mannschaft untuk merebut juara Piala Dunia U-17 2023. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)6
Foto
Foto: Tangguh di Bawah Mistar Gawang hingga Lihat Contekan, Ini Dia Aksi Konstantin Heide di Final Piala Dunia U-17 2023
Kiper Timnas Jerman U-17 Konstantin Heide tampil spektakuler saat timnya melawan Prancis U-17 dalam laga Final Piala Dunia U-17 2023. Pemain berusia 17 tahun ini sebetulnya bukan penjaga gawang utama Timnas Jerman U-17. Namun, dia justru menjadi andalan penting di balik dua adu penalti terakhir yang dihadapi oleh timnya. Di laga ini, tiga penendang penalti Prancis gagal melakukan tugasnya. Sehingga Jerman bisa menang 4-3 di adu penalti. Dari tiga penendang yang gagal itu, satu penendang mengenai mistar gawang dan dua penendang berhasil dipatahkan oleh Heide. Alhasil ia menjadi pahlawan kemenangan Jerman di laga ini.
Aldi Taher menggunakan kaos dengan gambar coach Justin dalam acara Roaring Night Nobar Arsenal versus Wolverhampton Wanderers di Pasren Asthana, Ampera, Jakarta Selatan, Sabtu (2/12/2023) malam WIB. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)5
Inggris
Foto: Arsenal Menang Lawan Wolves, Aldi Taher Akhirnya Pakai Baju Bergambar Coach Justin
Aldi Taher dan coach Justinus Lhaksana menghadiri acara Roaring Night Nobar Arsenal versus Wolverhampton Wanderers di Pasren Asthana, Ampera, Jakarta Selatan, Sabtu (2/12/2023) malam WIB. Arsenal berhasil menyudahi pertandingan dengan kemenangan 2-1 atas Wolverhampton. Setelah selesai pertandingan, coach Justin terlihat mengangkat sebuah baju dan langsung diberikan kepada Aldi Taher untuk dipakai. Mereka berdua juga melakukan swafoto bersama.
Suporter yang berasal dari Arsenal Indonesia Supporter (AIS) saat menghadiri acara Roaring Night Nobar Arsenal versus Wolverhampton Wanderers di Pasren Asthana, Ampera, Jakarta Selatan, Sabtu (2/12/2023) malam WIB. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)8
Inggris
Foto: Keseruan Roaring Night Nobar Arsenal Vs Wolverhampton bersama Renovit
Renovit bekerja sama dengan Bola.com dan Vidio.com menggelar event Roaring Night Nobar Arsenal versus Wolverhampton Wanderers di Pasren Asthana, Ampera, Jakarta Selatan, Sabtu (2/12/2023) malam WIB. Acara nobar itu pun semakin seru dengan kehadiran Aldi Taher dan coach Justinus Lhaksana serta ratusan pendukung The Gunners yang berasal dari Arsenal Indonesia Supporter (AIS) Jakarta, Bogor, Bekasi, hingga Tangerang.
Stadion Manahan menjadi saksi sejarah bagi Timnas Jerman meraih gelar pertamanya di Piala Dunia U-17 setelah mengalahkan Timnas Prancis lewat adu penalti 4-3 (2-2). Para anggota skuad Jerman U-17 pun larut dalam sukacita merayakan gelar juara yang telah diperebutkan seja tahun 1985. Seperti apa euforia para pemain Timnas Jerman U-17 dalam merayakan keberhasilan mereka? Simak beberapa momennya berikut ini. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)7
Piala Dunia
Foto: Momen Euforia Perayaan Gelar Pertama Timnas Jerman di Piala Dunia U-17, Stadion Manahan Jadi Saksi
Stadion Manahan menjadi saksi sejarah bagi Timnas Jerman meraih gelar pertamanya di Piala Dunia U-17 setelah mengalahkan Timnas Prancis lewat adu penalti 4-3 (2-2). Para anggota skuad Jerman U-17 pun larut dalam sukacita merayakan gelar juara yang telah diperebutkan seja tahun 1985. Seperti apa euforia para pemain Timnas Jerman U-17 dalam merayakan keberhasilan mereka? Simak beberapa momennya berikut ini.
Mencetak banyak gol di Liga Champions sebagai kasta tertinggi kompetisi sepak bola antar-klub di Benua Eropa tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi seorang pesepak bola. Apalagi jika jumlah gol yang dicetak tersebut hanya membutuhkan sedikit laga saja. Seperti 5 pemain berikut yang masuk dalam daftar pencetak gol tercepat untuk mengoleksi 40 gol di Liga Champions. (AP Photo/Dave Thompson)6
Dunia
Foto: Erling Haaland Cetak Rekor Pemain Tercepat yang Cetak 40 Gol di Liga Champions Sepanjang Sejarah, Ini Dia Daftar 5 Besarnya!
Mencetak banyak gol di Liga Champions sebagai kasta tertinggi kompetisi sepak bola antar-klub di Benua Eropa tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi seorang pesepak bola. Apalagi jika jumlah gol yang dicetak tersebut hanya membutuhkan sedikit laga saja. Seperti 5 pemain berikut yang masuk dalam daftar pencetak gol tercepat untuk mengoleksi 40 gol di Liga Champions.
Bintang Timnas Argentina U-17, Claudio Echeverri harus menjalani laga perebutan tempat ketiga Piala Dunia U-17 menghadapi Mali dalam suasana duka yang mendalam setelah wafatnya sang nenek hanya sehari menjelang laga. Sang nenek wafat pada Kamis (30/11/2023). Atas dasar itulah ia tak bermain sebagai starter saat jumpa Mali pada Jumat (1/12/2023) yang berujung dengan kekalahan telak 0-3. Ia pun gagal mempersembahkan kado perpisahah untuk sang nenek setelah golnya dianulir wasit setelah terlebih dahulu terperangkap offside. Padahal ia telah mempersiapkan kaos bergambar dirinya dan sang nenek di dalam balutan jerseynya. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)6
Piala Dunia
Foto: Gol Dianulir, Claudio Echeverri Batal Beri Kado Perpisahan untuk Mendiang Sang Nenek
Bintang Timnas Argentina U-17, Claudio Echeverri harus menjalani laga perebutan tempat ketiga Piala Dunia U-17 menghadapi Mali dalam suasana duka yang mendalam setelah wafatnya sang nenek hanya sehari menjelang laga. Sang nenek wafat pada Kamis (30/11/2023). Atas dasar itulah ia tak bermain sebagai starter saat jumpa Mali pada Jumat (1/12/2023) yang berujung dengan kekalahan telak 0-3. Ia pun gagal mempersembahkan kado perpisahah untuk sang nenek setelah golnya dianulir wasit setelah terlebih dahulu terperangkap offside. Padahal ia telah mempersiapkan kaos bergambar dirinya dan sang nenek di dalam balutan jerseynya.

Copyright © 2023 bola.com KLY KapanLagi Youniverse All Rights Reserved