Sukses


Liga Italia: Kiper Juventus Bertaruh, Kenan Yildiz Bakal Masuk Kandidat Peraih Ballon d'Or dalam 5 Tahun Mendatang

Bola.com, Turin - Juventus tampil beda musim ini, dengan banyak mengorbitkan pemain-pemain muda. Salah satu talenta yang mencuri perhatian adalah Kenan Yildiz.

Pemain muda asal Turki yang baru promosi dari tim Primavera mereka, namun langsung moncer di tim senior Juventus dalam mengarungi persaingan di Liga Italia 2023/2024.

Gelandang serang serbabisa yang masih berusia 18 tahun itu mencuri perhatian sebagai seorang supersub di bawah polesan Massimiliano Allegri. Yildiz masuk dalam skema permainan terutama membongkar pertahanan lawan.

Kenan Yildiz digadang-gadang akan menjadi pemain besar, bahkan bisa meraih penghargaan Ballon d'Or atau pemain terbaik dunia dalam beberapa tahun mendapat.

==

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Pemain Berbakat

Hal itu disampaikan oleh penjaga gawang Juventus, Wojciech Szczesny. Kiper Polandia itu bertaruh rekan setimnya di Juventus, Kenan Yildiz akan dinominasikan untuk Ballon d’Or dalam waktu 5 tahun ke depan.

Sang kiper duduk untuk podcast video bersama Foot Truck Polandia dan mendiskusikan berbagai topik termasuk rekannya di Bianconeri, pemain berbakat berusia 18 tahun, Kenan Yildiz. Pemain muda itu mencatatkan 30 laga bersama Juventus di semua kompetisi musim ini, dengan torehan 5 gol dan satu assist.

“Saya bertaruh dengan seorang teman bahwa Kenan Yildiz akan dinominasikan untuk Ballon d’Or dalam waktu lima tahun. Saya bermain dengan banyak pemain, tapi saya tidak pernah melihat bakat seperti dia. Saya yakin bahwa saya akan memenangkan taruhan itu," ujarnya dilansir dari Football Italia.

3 dari 5 halaman

Tampil di Euro 2024

Szczesny akan berpartisipasi dalam turnamen Euro 2024 musim panas ini di Jerman, saat Polandia berjuang melewati babak play-off dan lolos berkat kemenangan dramatis adu penalti atas Wales.

Tepat sebelum adu penalti dimulai di Cardiff, sang penjaga gawang menghilang kembali ke ruang ganti. Bagaimana dia mempersiapkan salah satu peristiwa terbesar dalam kariernya?

“Mau versi resmi atau versi non resmi? Saya pergi menganalisis pengambil penalti dengan tenang. Dan yang saya maksud dengan dalam damai dalah dengan sebatang rokok,” kelakarnya.

4 dari 5 halaman

Rencana Pensiun

Mantan kiper Arsenal dan AS Roma ini terkenal sebagai salah satu perokok paling berkomitmen dalam olahraga ini dan tidak pernah menyembunyikan kecintaannya pada tembakau.

Hal ini tidak menghentikannya untuk tetap tampil di level tertinggi saat ia berusia 34 tahun pada bulan ini, namun ia mengakui karier internasionalnya akan segera berakhir.

“Ya, kami dapat mengatakan saya akan berhenti setelah Euro 2024. Saya tidak ragu dan tidak ada yang mencoba meyakinkan saya untuk mengubah keputusan ini. Keluarga saya mengetahui rencana saya dan saya pikir semua orang tahu bahwa ini adalah hal yang wajar.

“Tidak ada gunanya memulai babak baru kualifikasi Piala Dunia ini jika saya tidak bisa menyelesaikan pengalaman itu. Jika itu berarti hanya bertahan untuk memainkan beberapa pertandingan Nations League, maka menurut saya yang terbaik adalah memberikan ruang bagi orang lain untuk mempersiapkan masa depan.”

 

Sumber: Football Italia

5 dari 5 halaman

Lihat Peringkat Juventus di Musim Ini

Video Populer

Foto Populer