Ketika Pep Guardiola Tak Bisa Menyalahkan Pemain Man City

Kekalahan tersebut membuat Manchester City harus berjuang keras untuk lolos ke-16 besar Liga Champions. Mereka wajib menang dengan selisih dua gol ketika gantian bertandang ke markas Real Madrid, Santiago Bernabeu, 20 Februari mendatang, jika ingin meraih tiket ke fase selanjutnya.

"Ini semua kesalahan kami, bukan para pemain. Saya tidak keberatan menerima kenyataan semuanya tidak berjalan seperti sebelumnya. Bagi saya, mudah saja menyalahkan pemain tertentu, tetapi itu konyol dan tidak membantu," kata Guardiola.

"Yang terutama adalah saya dan juga para pemain. Mereka benar-benar menginginkannya. Lihat bagaimana mereka berlari dan melakukannya."

"Tetapi kenyataannya adalah kami tidak cukup stabil dalam situasi ini, karena ini tidak terkecuali. Itu telah terjadi berkali-kali," lanjutnya.

Pelatih asal Spanyol tersebut juga mengakui jika lawan tampil lebih baik ketimbang Manchester City pada musim ini. Pep Guardiola pun tak bisa memberikan ketenangan bagi anak asuhnya dalam situasi sulit saat ini.

"Saya sudah berada di sini selama bertahun-tahun dan kami telah menjadi tim yang luar biasa, seperti mesin bertanding setiap tiga hari," ujar Pep Guardiola.

"Musim ini, saya harus menerima bahwa lawan lebih baik, tetapi dalam situasi seperti ini saya tidak cukup baik untuk memberi tim ketenangan untuk menghadapinya," sambungnya.

Sumber: Tribalfootball