Sukses


Arsenal Permalukan Real Madrid di Santiago Bernabeu, Mikel Arteta: Terima Kasih untuk Pep Guardiola

Manajer Arsenal, Mikel Arteta, mengubungi Pep Guardiola sebelum timnya bersua Real Madrid pada laga leg kedua perempat final Liga Champions musim ini.

Bola.com, Madrid - Manajer Arsenal, Mikel Arteta, mengubungi Pep Guardiola sebelum timnya bersua Real Madrid pada laga leg kedua perempat final Liga Champions musim ini. Arteta pun berterima kasih kepada Guardiola karena memberikan wejangan kepada dirinya.

The Gunners tampil luar biasa ketika bertandang ke markas Madrid, Santiago Bernabeu, Kamis (17/4/2025) dini hari WIB. Meski kalah dalam penguasaan bola, yakni 33,9 persen berbanding 66,1 persen milik Real Madrid, Arsenal sukses merengkuh kemenangan dengan skor 2-1.

Sepasang gol kemenangan Arsenal dicetak Bukayo Saka pada menit ke-65 dan Gabriel Martinelli menit ke-90+3. Adapun gol tunggal Real Madrid disarangkan Vinicius Junior pada menit ke-67.

Berkat hasil tersebut, Arsenal berhak melenggang ke semifinal Liga Champions musim ini dengan keunggulan agregat 5-1, setelah pada pertemuan pertama menang 3-0. Pada semifinal, Arsenal akan bentrok dengan Paris Saint-Germain yang sukses menyingkirkan Aston Villa dengan agregat 5-4.

Pada pertandingan leg pertama, Arsenal akan lebih dulu menjamu PSG di Stadion Emirates pada 30 April 2025. Adapun pertemuan kedua, giliran The Gunners yang melawat ke markas Les Parisiens, Parc de Princes, 29 April mendatang.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Hubungi Pep Guardiola

Mikel Arteta mengakui, sebelum Arsenal bentrok dengan Real Madrid, dia menghubungi Pep Guardiola. Situasi serupa pun dilakukan Arteta jelang The Gunners meladeni Los Blancos pada leg pertama perempat final Liga Champions di Stadion Emirates, 9 April lalu.

Hubungan antara Mikel Arteta dan Pep Guardiola sudah terjalin sejak lama, bermula dari karier mereka sebagai pemain di Barcelona.

Keduanya sama-sama lulusan akademi La Masia dan kembali bekerja sama saat Arteta menjadi asisten pelatih di Manchester City pada 2016, di bawah kepemimpinan Guardiola sebagai manajer utama.

Arteta dikenal sangat mengagumi Guardiola, dan banyak yang melihat hubungan mereka seperti guru dan murid.

 

3 dari 4 halaman

Terima Kasih, Guardiola

Dalam konferensi pers selepas pertandingan kontra Real Madrid, Arteta menyebut malam tersebut sebagai satu di antara yang terbaik dalam karier kepelatihannya. Pria asal Spanyol itu pun berterima kasih kepada Pep Guardiola karena telah memberikan wejangan sebelum kemenangan bersejarah Arsenal atas Real Madrid.

"Saya menelepon dia pagi ini. Kalau saya bisa berada di sini, itu sebagian besar karena dia," ujar Arteta.

"Dia adalah inspirasi besar dalam hidup saya. Saya menjalani empat tahun luar biasa bersamanya dan akan selalu berterima kasih padanya. Tanpa dia, saya tidak akan berada di sini," sambungnya.

 

4 dari 4 halaman

Akhiri Penantian 16 Tahun

Selain itu, lolos ke semifinal Liga Champions musim ini juga terasa spesial bagi Arsenal. Mereka mengakhiri penantian selama 16 tahun demi bisa menginjakkan kaki lagi pada empat besar turnamen tersebut.

Terakhir kali Arsenal lolos ke babak empat besar Liga Champions adalah pada musim 2009. Sayangnya, Tim Meriam London gagal menembus ke final, karena kalah agregat 4-1 dari Manchester United.

"Mungkin iya jika saat ini adalah momen membanggakan dalam karier saya. Bukan hanya karena ini adalah semifinal ketiga sepanjang sejarah klub, tapi juga karena bagaimana kami melakukannya."

"Dengan kondisi yang sulit dan banyaknya cedera yang kami alami, ini menunjukkan karakter sejati dari tim dan klub ini," kata Mikel Arteta.

Sumber: Sky Sports

Video Populer

Foto Populer