3 PR yang Sudah Diperbaiki PSG Jelang Laga Kontra Arsenal: Awas The Gunners, Jangan Kepedean!

Saat pertemuan pertama, PSG tak bisa memainkan sejumlah pemain utamanya. Arsenal pun sama.

Dembele absen membela PSG, sedangkan Martin Odegaard tanpa kapten Martin Odegaard. Bedanya, Dembele sengaja tidak diangkut karena masalah kedisiplinan.

Kini, Enrique sudah kembali, bukan hanya ke lapangan, tetapi juga mengembalikan performa atau penampilan terbaiknya. Ia mencetak tujuh gol dan mencatatkan tiga asis untuk membawa PSG ke semifinal Liga Champions.

"Dembele adalah pemain esensial buat kami, pemain yang luar biasa. Dia adalah pemimpin, dia mencontohkan langsung. Kita bisa melihatnya langsung, dia selalu memberikan 100 persen," kata Vitinha, gelandang PSG.

PR Enrique lainnya yang sudah diberesi adalah soal mental pemain mudanya. Sejak Oktober tahun lalu, barisan wonderkid PSG tampak sudah jauh lebih dewasa.

Kekalahan dari Arsenal jadi pelajaran penting buat Fabian Ruiz dkk. untuk membenahi kesalahan, terutama dalam hal pertahanan. Keadaan serupa juga terlihat ketika mereka kalah dari Atletico Madrid dan Bayern Munchen pada lima laga pembuka.

Manajer PSG, Luis Enrique, melihat perbedaan dalam aspek ini. Pada sesi konferensi pers, ia berkata, "Perbedaannya sangat besar."

"Kalau maksud Anda adalah laga melawan Arsenal pada Oktober tahun lalu, mungkin 7-8 bulan lalu, saya rasa kami sudah jauh lebih baik, jauh lebih baik daripada awal kompetisi ini dumulai."

PSG sebenarnya sudah mengurangi tren membeli pemain bintang, tetapi keputusan manajemen mendatangkan Khvicha Kvaratskhelia agaknya sebuah pengecualian.

Khvicha Kvaratskhelia diboyong dari Napoli dengan harga mencapai 60 juta pounds, dikontrak hingga Juni 2029.

Kehadirannya memberikan pengaruh luar biasa besar, khususnya di lini depan. Dia juga telah mencetak gol di Liga Champions, saat PSG menyingkirkan Aston Villa.

Melawan Arsenal, Khvicha Kvaratskhelia kemungkinan besar bakal berduel dengan Myles Lewis-Skelly, dan bek kiri berusia 18 tahun itu jelas akan menghadapi lawan berat.