Bola.com, Jakarta - Venezia yang dikapteni bek Timnas Indonesia, Jay Idzes, lagi-lagi masih sulit menang dalam lanjutan Serie A 2024/2025. Hasil imbang kembali didapat saat berkunjung ke markas Torino.
Venezia menahan imbang tuan rumah Torino pada pertandingan pekan ke-35 di Stadio Olimpico Grande Torino, Sabtu (3-5-2025) dini hari WIB.
Advertisement
Tim tamu lebih dulu unggul pada menit ke-36 melalui Kike Perez. Gol ini tercipta dari umpan Christian Gytkjær. Perez melakukan tusukan dari sisi kanan dan melepaskan tembakan keras ke tiang dekat yang mengecoh kiper Vanja Milinkovic-Savic.
Venezia kecolongan pada menit ke-74, Torino mendapat penalti setelah VAR memutuskan Jay Idzes melakukan handball di dalam kotak penalti. Eksekusi penalti dilakukan oleh Nikola Vlasic yang berhasil mengecoh Radu dan menyamakan skor menjadi 1-1.
Penalti tersebut sekaligus menggagalkan kemenangan penting Venezia dalam upaya keluar dari zona degradasi.
Manchester United tampil dominan di San Mames saat membungkam Athletic Bilbao 3-0 di leg pertama semifinal Liga Europa. Namun sorotan utama jatuh pada Casemiro, sang jenderal lini tengah, yang tampil gemilang dan jadi pemain paling bersinar di malam ...
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Komentar Pelatih Venezia
Pelatih Venezia, Eusebio Di Francesco, usai hasil imbang di markas Torino mengaku kecewa dengan performa timnya. Ada beberapa bagian dari strateginya yang tidak dapat dimaksimalkan oleh para pemain I Lagunari.
"Babak pertama, kami seharusnya pantas unggul dua gol, berdasarkan apa yang kami tunjukkan di lapangan. Namun, pada babak kedua, tim tidak mampu bangkit dengan sikap yang sama, juga karena Torino meningkatkan intensitas permainan mereka," ujar Di Francesco dikutip dari laman Venezia.
"Kami kurang efektif dalam penguasaan bola dan, karena agresivitas lawan, kami membuat terlalu banyak kesalahan karena tergesa-gesa," lanjut pelatih berusia 55 tahun itu.
Advertisement
Geram Keputusan VAR
Selain itu, Eusebio Di Francesco meradang dengan keputusan wasit dan VAR terkait hukuman penalti yang didapat Venezia. Handball yang dilakukan Jay Idzes di kotak terlarang menurutnya masih bisa diperdebatkan.
"Saya sama sekali tidak setuju dengan keputusan wasit dan VAR: Saya masih kesulitan memahami kapan suatu tindakan benar-benar dianggap penalti. Ini membuat frustrasi karena kejadian seperti ini sering kali menentukan hasil pertandingan, dan akhir-akhir ini tampaknya selalu merugikan kami," cetus Di Francesco.
"Dalam hal performa, Venezia jarang mengecewakan. Mungkin hari ini kami kurang konsisten. Saat mendominasi pertandingan, berarti harus mampu memanfaatkan peluang sebaik-baiknya, dan itulah area yang perlu kami kembangkan," kata eks gelandang AS Roma itu.
Masih di Zona Degradasi
Hasil imbang ini membuat Torino tetap berada di posisi ke-10 klasemen dengan 44 poin, sementara Venezia masih terancam degradasi di posisi ke-18 dengan 26 poin, hanya unggul satu angka dari Empoli dan tertinggal satu poin dari Lecce yang berada di zona aman.
Venezia kini harus berjuang keras di tiga pertandingan sisa untuk menghindari degradasi. Masih ada tiga pertandingan yang sangat menentukan bagi Jay Idzes dkk., yakni menghadapi Fiorentina (12-5-2025), Cagliari (18-5-2025), dan terakhir Juventus (25-5-2025).
Sumber: Venezia
Advertisement