Sukses


PSG ke Final Liga Champions, Donnarumma Sindir Halus Mbappe

Gianluigi Donnarumma menganggap kepergian Kylian Mbappe menjadikan PSG lebih kompak sebagai tim.

Bola.com, Jakarta - Kiper Paris Saint-Germain (PSG), Gianluigi Donnarumma, mengungkap bagaimana suasana ruang ganti di Parc des Princes berubah sejak Kylian Mbappe resmi hengkang ke Real Madrid pada musim panasĀ 2024.

Ia juga membandingkan semangat baru di PSG dengan atmosfer yang pernah dirasakannya saat membawa Italia menjuarai Euro 2020.

PSG memastikan tempat di final Liga Champions usai menang 2-1 atas Arsenal pada leg kedua semifinal, Kamis dini hari WIB (8-5-2025), yang membuat mereka unggul agregat 3-1.

Di partai puncak nanti, mereka akan menghadapi Inter Milan, yang sebelumnya menyingkirkan Barcelona dalam laga dramatis dengan agregat 7-6.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Semangat di Tim PSG Sudah Berubah

Berbicara kepada Prime Video setelah pertandingan, Donnarumma tak menampik bahwa kepergian Mbappe telah membawa perubahan besar dalam dinamika tim.

Menurutnya, PSG sekarang tampil lebih sebagai satu kesatuan yang solid, dan ini mengingatkannya pada kekompakan skuad Italia yang sukses menaklukkan Inggris lewat adu penalti di final Euro 2020 di Wembley.

"Semangatnya berubah, kami sekarang jauh lebih seperti sebuah tim. Kami bermain untuk satu sama lain," ujar Donnarumma.

3 dari 3 halaman

Tetap Menghormati Mbappe

DonnarummaĀ tetap menyampaikan rasa hormat kepada mantan rekannya yang kini di Madrid tersebut.

"Kami merindukan Kylian, dia salah satu pemain terbaik di dunia dan saya mendoakan yang terbaik untuknya karena dia juga sahabat yang baik," lanjutnya.

Namun, yang paling penting menurut Donnarumma adalah kekompakan yang kini terasa nyata di dalam skuad PSG.

"Tim ini sangat solid. Kami menjalani musim ini dengan baik. (Italia) pernah menjuarai Kejuaraan Eropa dengan semangat seperti ini, dan itu benar-benar membuat perbedaan bagi tim mana pun," kata kiper berusia 26 tahun ini.

Ā 

Sumber: Football Italia

Video Populer

Foto Populer