Sukses


Tendangan Horor ke Chanathip Songkrasin, Pemain Timnas Irak Ini Disebut Bukan Pemain Profesional

Penggawa Timnas Irak, Mohanad Ali langsung menjadi buah bibir usai melakukan pelanggaran keras terhadap bintang Thailand Chanathip Songkrasin. Sebuah pelanggaran keras dan kasar dilakukannya dalam laga bertajuk Piala Raja Thailand 2025.

Bola.com, Jakarta - Penggawa Timnas Irak, Mohanad Ali langsung menjadi buah bibir usai melakukan pelanggaran keras terhadap bintang Thailand Chanathip Songkrasin. Sebuah pelanggaran keras dan kasar dilakukannya dalam laga bertajuk Piala Raja Thailand 2025.

Timnas Irak membungkam Thailand 1-0 dalam final King's Cup 2025 di Kanchanaburi Province Stadium, Kanchanaburi, pada Minggu (7/9/2025) malam waktu setempat. Hasil yang membuat Irak menjuarai turnamen setelah sebelumnya mengalahkan Hong Kong 2-1.

Gol tunggal Mohanad Ali pada menit ke-75 membawa Irak memiliki modal penting untuk bersaing di Grup B putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada Oktober 2025 kontra Timnas Arab Saudi dan Timnas Indonesia.

Namun, keberhasilan Irak tidak hanya menuai pujian, namun juga hujatan. Kelakuan Mohanad Ali di pengujung pertandingan menjadi penyebabnya.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Brutal

Penyerang berusia 25 tahun itu melakukan pelanggaran keras kepada gelandang Thailand, Chanathip Songkrasin. Dia menendang secara brutal pemain berusia 31 tahun.

Dari video yang beredar di media sosial, kaki kanan Ali menghajar tulang kiri Chanathip dari belakang, yang membuat pemain lawan terguling-guling dan mengerang kesakitan.

Wasit Nazmi Nasaruddin tanpa basa-basi langsung memberikan kartu merah kepada Mohanad Ali, yang bisa-bisanya masih memprotes keputusan pengadil asal Malaysia itu.

Tindakan Ali terhadap Chanathip memancing keributan antar-kedua kesebelasan, yang berujung dorong-dorongan meski kelihatannya mencoba memisahkan.

 

3 dari 3 halaman

Tak Profesional

Pelanggaran keras Mohanad Ali mengundang perhatian dari pelatih Timnas Thailand, Masatada Ishii. Menurutnya, sangat tidak dibenarkan pelanggaran semacam itu dilakukan pesepak bola di manapun, apalagi seorang atlet profesional.

"Momentum Chanathip sungguh luar biasa. Tekelnya sangat rendah. Pesepakbola profesional tidak melakukan itu. Tekel seperti itu seharusnya tidak boleh dilakukan," ujar Masatada Ishii.

Bulan depan, Timnas Irak akan tampil di ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia menghadapi Timnas Indonesia dan Arab Saudi.

Untuk partai pertama, mereka bertemu Timnas Indonesia di King Abdullah Sports City, Jeddah, pada 12 Oktober 2025. Disusul melawan Arab Saudi tiga hari kemudian.

Mohanad Ali selalu bermain di dua pertemuan terakhir kontra Timnas Indonesia. Ia mencetak satu gol dalam kemenangan Irak 5-1 di Basra, kemudian menjadi pemain pengganti saat menang 2-0 di Jakarta.

Sumber: Thairath

Video Populer

Foto Populer