Sukses


Lamine Yamal Perlihatkan Respek untuk Ousmane Dembele setelah Kalah dalam Perebutan Ballon d’Or 2025

Dembele meraih penghargaan paling prestisius dalam sepak bola setelah menjadi aktor utama di balik sukses besar Paris Saint-Germain (PSG) musim lalu.

Bola.com, Jakarta - Malam penghargaan Ballon d’Or 2025 di Theatre du Châtelet, Paris, menyuguhkan momen penuh sportivitas. Wonderkid Barcelona, Lamine Yamal, menunjukkan sikap kelas tinggi setelah Ousmane Dembele resmi dinobatkan sebagai pemain terbaik dunia.

Dembele meraih penghargaan paling prestisius dalam sepak bola setelah menjadi aktor utama di balik sukses besar Paris Saint-Germain (PSG) musim lalu.

Penyerang Timnas Prancis itu membawa PSG mencetak sejarah dengan empat gelar sekaligus: Ligue 1, Coupe de France, Trophee des Champions, dan yang paling bersejarah, Liga Champions pertama klub.

Dengan performa gemilang tersebut, Dembele unggul atas Yamal dan rekan setimnya di PSG, Vitinha, yang finis di posisi ketiga. Sementara bintang Liverpool, Mohamed Salah, harus puas di urutan keempat.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Gestur Elegan Yamal

 

Meski harus puas di posisi kedua, Yamal menunjukkan sikap luar biasa. Dalam sebuah video yang beredar di platform X, pemain berusia 18 tahun itu terlihat menghampiri Dembele saat semua pemenang dipanggil kembali ke panggung untuk sesi foto bersama.

Keduanya kemudian saling berpelukan hangat, menegaskan bahwa persaingan mereka di lapangan tidak menghalangi rasa saling menghormati di luar pertandingan.

3 dari 3 halaman

Yamal Pulang dengan Kopa Trophy

 

Yamal sendiri tidak pulang dengan tangan kosong. Ia berhasil mempertahankan Kopa Trophy, penghargaan bagi pemain terbaik dunia di bawah usia 21 tahun, untuk tahun kedua berturut-turut.

Dalam pidato singkatnya, ia menyampaikan rasa terima kasih kepada klub dan negaranya:

“Terima kasih kepada France Football untuk penghargaan ini. Merupakan sebuah kehormatan bisa berada di sini lagi. Saya juga ingin berterima kasih kepada Barcelona dan tim nasional, karena tanpa mereka saya tidak akan berada di sini.”

Momen antara Dembele dan Yamal menjadi sorotan tersendiri dari gala Ballon d’Or 2025. Dengan Dembele yang kini mencapai puncak kariernya di usia 28 tahun, serta Yamal yang masih memiliki masa depan panjang, dunia sepak bola berpotensi menyaksikan rivalitas sekaligus persahabatan keduanya dalam beberapa tahun mendatang.

Sumber: The Standard

 
Lihat Selengkapnya

Video Populer

Foto Populer