Sukses


Adrien Rabiot Marah dan Frustrasi AC Milan Gagal Taklukkan Juventus: Kami Seharusnya Menang

Gelandang AC Milan, Adrien Rabiot, mengaku merasakan malam yang emosional tapi juga membuat frustrasi.

Bola.com, Turin - Gelandang AC MilanAdrien Rabiot, mengaku merasakan malam yang emosional tapi juga membuat frustrasi saat berjibaku melawan mantan klubnya, Juventus, di The Allianz Stadium, Senin (6/10/2026) dini hari WIB. 

Laga tersebut berkesudahan 0-0. AC Milan gagal memanfaatkan sejumlah peluang emas untuk meraih kemenangan di pekan ketujuh Serie A.

Bagi Rabiot, duel ini menjadi momen spesial karena untuk pertama kali kembali ke Turin sejak meninggalkan Juventus pada musim panas 2024. Pemain asal Prancis itu pernah membela Bianconeri selama lima musim (2019–2024) sebelum bergabung dengan Rossoneri dari Marseille.

Namun, momen comeback tersebut gagal berujung kemenangan. AC Milan hanya mendulang satu poin dan kini bercokol di peringkat ketiga klasemen sementara Liga Italia 2025/2026, dengan torehan 13 poin dari enam pertandingan. 

Sementara itu, Juventus menempati peringkat kelima, dengan raihan 12 poin dari enam laga. 

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Senang Kembali ke Turin

“Ini malam yang penuh emosi. Saya mengenal banyak orang di Juventus, para pemain, staf, bahkan pelatih Igor Tudor. Saya senang bisa kembali ke sini. Saya ingin menang, tapi beginilah sepak bola. Kami akan terus melanjutkan perjalanan kami," kata Rabiot, tentang comebacknya ke markas Juventus, seperti dikutip dari Football Italia

Rossoneri, julukan AC Milan, sejatinya punya peluang besar membawa pulang tiga poin setelah Christian Pulisic gagal mengeksekusi penalti di babak kedua. Mereka juga menciptakan beberapa peluang lain, namun penyelesaian akhir yang buruk membuat mereka pulang dengan satu poin.

 

3 dari 4 halaman

Membuang-buang Peluang

Adrien Rabiot juga mengungkapkan kekecewaan gagal mencuri penuh penuh di markas Juventus. 

“Saya marah karena kami seharusnya menang. Kami punya peluang, tapi ada sesuatu yang kurang. Kami harus berbuat lebih dan berkembang sebagai tim. Ini masih awal musim, tapi menang di sini akan sangat penting," tutur Rabiot. 

Secara taktis, pemain berusia 30 tahun itu juga menyoroti kekurangan AC Milan dalam memanfaatkan ruang dan ketajaman di depan gawang.

“Kami tidak cukup memanfaatkan lebar lapangan. Di depan gawang, kami harus lebih tajam, dalam umpan akhir, tembakan, bola kedua, dan agresivitas. Hasil imbang ini bisa diterima, tapi kami tahu bisa melakukan lebih banyak untuk menang," imbuhnya. 

Sumber: Football Italia 

4 dari 4 halaman

Intip Posisi Tim Favoritmu

Video Populer

Foto Populer