Xabi Alonso Merasa Didukung Skuad Real Madrid di Tengah Tren Buruk

Pelatih asal Spanyol itu menambahkan bahwa kekalahan kedua secara beruntun tidak membuatnya kehilangan rasa hormat kepada para pemain.

"Para pemain sudah memberikan segalanya hingga napas terakhir. Jadi, saya tidak punya alasan untuk menyalahkan siapa pun. Saya sangat berterima kasih atas sikap mereka setiap hari, dan kami harus terus melangkah," kata Alonso.

"Hasil-hasil yang didapat memang tidak sesuai keinginan kami. Kami harus melakukan evaluasi diri… tetapi, tetap bekerja dan percaya bahwa masa sulit ini akan berlalu karena semuanya akan lewat, dan saya yakin kami bisa melewatinya," imbuhnya.

Para pemain Madrid juga menunjukkan dukungan terbuka seusai pertandingan, menyusul pemberitaan bahwa ruang ganti tidak lagi berada di pihak sang pelatih dalam beberapa pekan terakhir.

Rodrygo, yang mencetak gol pertamanya dalam 33 laga, langsung berlari memeluk Alonso setelah membawa Madrid unggul.

"Ini momen yang sulit bagi kami dan juga bagi beliau. Keadaannya memang tidak berjalan baik… kami ingin menunjukkan kepada semua orang bahwa kami tetap bersama pelatih," kata Rodrygo kepada Movistar.

"Kami solid, dan kami butuh kebersamaan ini untuk terus maju dan mencapai target kami," lanjutnya.

Bek Raul Asencio menegaskan hal serupa dengan mengatakan tim mendukung Alonso seratus persen.

Pada laga tersebut, Madrid tampil tanpa pencetak gol terbanyak mereka, Kylian Mbappe, yang mengalami ketidaknyamanan pada lutut dan tidak mengikuti latihan hari Selasa.

"Masih terlalu cepat untuk memastikan apakah dia bisa tampil pada Minggu nanti (melawan Alaves di La Liga), tetapi hari ini jelas dia belum siap," ucap Alonso.

"Kalau dia siap, tentu dia akan bermain. Jika dia absen, kami kehilangannya," imbuh mantan pelatih Bayer Leverkusen itu.

Sumber: AFP via France 24