Sukses


Tampilkan Pemain Palsu di FIFA 20, EA Sports Jadi Bahan Tertawaan

Bola.com, Jakarta - Pengembang gim FIFA 20, EA Sport, menjadi bahan tertawaan pengguna Twitter pasca memutuskan mengisi beberapa posisi di tim sepak bola Bolton Wanderers dengan pemain palsu.

"Jadi beginikah formasi FIFA 20 untuk tim Bolton?" tulis satu di antara pengguna Twitter lengkap dengan dua emoji tertawa.

"Jadi tak sabar melakukan mode karier pada Piemonte Calcio dan menandatangani FakePlayer," tulis yang lainnya.

Dalam unggahan akun Twitter bernama Thogden, tampilan formasi pemain tim Bolton memang sedikit aneh. Pasalnya, posisi sayap kanan dan kiri tidak diisi dengan nama pemain resmi klub kasta ketiga Liga Inggris itu.

EA Sport justru menyebut dua pemain itu sebagai Fake Player atau Pemain Palsu. Bukan hanya itu, pengembang gim asal Amerika Serikat itu juga mengarang profil sang pemain, baik itu usia, tinggi badan, bahkan posisinya.

Hal ini tentu menjadi masalah tersendiri bagi pencinta gim sepak bola seluruh dunia. Dengan mengetahui rating posisi setiap pemain, mereka bisa menerka kekuatan lini per lini timnya untuk bertanding.

Meski demikian, formasi yang diperlihatkan itu masih dalam versi Beta FIFA 20. Hal itu berarti masih ada kemungkinan untuk developer memperbaiki apa yang telah dikeluhkan oleh pencintanya tersebut.

 

2 dari 2 halaman

Alasan EA Sport

Seperti dilansir dari Sportbible, Senin (12/8/2019), EA Sport memiliki alasan khusus tentang penggunaan pemain palsu pada tim Bolton di FIFA 20. Menurut laporan, Bolton dianggap kesulitan menurunkan pemain senior. Kondisi ini membuat developer gim sedikit kebingungan.

Ini bukan kali pertama EA Sport membuat "kejutan" untuk gim teranyar mereka. Developer sebelumnya juga mengumumkan kehadiran karakter wanita di FIFA 20.

Karakter tersebut menjadi bagian dari kehadiran mode street soccer. Pada mode ini, gamer dapat memilih tipe pemain yang diinginkan, termasuk jika mereka memilih wanita.

Sumber: Sportbible

Video Populer

Foto Populer