Tim Transisi Ancam Laporkan Mantan Pelatih Persipur ke Polisi

Bola.com, Jakarta - Ketua kelompok kerja (pokja) Komunikasi dari Tim Transisi, Zuhairi Misrawi, menegaskan tidak ada praktik match fixing di turnamen Piala Kemerdekaan. Oleh karena itu, Tim Transisi akan melaporkan oknum yang telah melempar tuduhan itu.

Mantan pelatih Persipur Purwodadi, Gunawan, mengungkapkan beberapa laga di turnamen Piala Kemerdekaan telah diatur bandar judi. Hal tersebut dikatakan Gunawan saat ia dipanggil Komisi Disiplin (Komdis) PSSI, pada Senin (24/8/2015).

Zuhairi menyatakan Gunawan melaporkan hal tersebut ke tempat yang salah. Pasalnya, menurut dia seharusnya pria yang pernah ditangkap polisi akibat pesta sabu-sabu pada Maret 2013 itu melaporkan ke Tim Transisi bukan ke Komdis PSSI.

"Begini, kami mengatakan saudara Gunawan ini patut dicurigai pernah masuk lapangan Mojokerto vs Cilegon, padahal bukan ofisial dan tidak terdaftar. Dan itu sebenaranya tidak diperbolehkan," kata Zuhairi di kantor Kemenpora, Jakarta, Rabu (26/8/2015).

"Kemudian, kami dari Tim Transisi memagari klub dan wasit dengan pakta integritas, bahwa hukuman berat jika melanggar kode etik. Apabila saudara Gunawan mengetahui ada pengaturan skor mestinya melapor ke kami bukan ke PSSI," ia menambahkan.

Bahkan lebih lanjut Zuhairi mengungkapkan Gunawan akan dilaporkan Bareskrim Mabes Polri. "Apabila Gunawan tidak melaporkan ke Bareskrim 2x24 jam, maka kami akan melaporkan Gunawan balik, sebagai pencemaran nama baik dan fitnah terhadap Tim Transisi," ujarnya.

Baca Juga:

Tim Transisi Berniat Undang Pemerhati Sepak Bola Indonesia

Tim Transisi Rencanakan Gelar KLB PSSI Akhir Tahun Ini

Berangkat ke Inggris, Tim Transisi Kejar FIFA