Sukses


Asprov Melawan, Tim Transisi Akan Hambat Izin Kepolisian Pra PON

Bola.com, Jakarta - Tim Transisi meminta seluruh Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI  di Indonesia mematuhi aturan yang sudah dikeluarkan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Koordinator Program Kerja Bidang Komunikasi, Tim Transisi Cheppy T. Wartono, mengancam akan menghambat pelaksanaan Pra PON jika tidak menjalin komunikasi dengan perwakilan pemerintah.  Dengan terus menjalin hubungan dengan PSSI Pusat, Asprov seperti sengaja menantang Tim Transisi.

Menurutnya surat yang di keluarkan pemerintah untuk kegiatan Pra PON cabang sepak bola sudah jelas. Sebab dalam surat bernomor 175/ TT–KEMENPORA/IX/2015 disebutkan bahwa penggunaan anggaran negara dalam kegiatan Pra PON, APBN dan APBD harus berkoordinasi dan disupervisi Tim Transisi berdasarkan SK Menpora.

Sehingga bila tidak melaporkan hal tersebut Asprov berarti melanggar aturan. Dan Tim Transisi akan mengambil tindakan hukum tegas, sesuai dengan peraturan perundangan bekerja sama dengan KPK, kepolisian dan kejaksaan.

"Untuk Pra PON ini Asprov perlu berkoordinasi dengan kami. Karena itu sudah sesuai dengan peraturan yang telah dibuat oleh pemerintah," kata Cheppy saat dihubungi Bola.com.

"Bila tidak melaporkan kegiatan yang mereka rencanakan, saya rasa surat untuk menggelar izin keramaian dari Kepolisian tidak akan keluar," ia menambahkan.

Lebih lanjut Cheppy menegaskan Asprov tidak perlu melakukan koordinasi dengan PSSI untuk menjalankan Pra PON cabang sepak bola. Sebab tugas tersebut telah diambil oleh Tim Transisi sejak induk sepak bola itu dibekukan oleh Menpora.

"Sekarang kami yang memegang tugas untuk sepak bola nasional. Karena PSSI sudah dibekukan dan posisi mereka sudah kami gantikan sesuai dengan peraturan pemerintah," ujarnya.

Kekisruhan ini terjadi setelah beberapa waktu lalu PSSI merilis jadwal kegiatan Pra PON 2016 cabang sepak bola. Penyelenggaraan babak kualifikasi tersebut rencananya digelar pada Oktober hingga November 2015. Induk sepak bola Tanah Air yang kepengurusannya tengah dibekukan Kemenpora tersebut membagi Pra PON ke dalam enam zona yakni Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan, Sulawesi, dan Maluku.

Baca Juga:

Berangkat ke Inggris, Tim Transisi Kejar FIFA

Evan Dimas Sambut Baik Rencana FIFA Sambangi Indonesia

Tim Transisi Klaim Sudah Lunasi Utang di Piala Kemerdekaan

Video Populer

Foto Populer