Nyaris Terjadi WO, Ini 4 Fakta Menarik Semen Padang vs Persipura

Bola.com, Gianyar - Partai Semen Padang vs Persipura Jayapura berakhir lewat drama adu penalti, setelah kedua tim bermain imbang 2-2 waktu normal pada babak penyisihan Grup B Piala Jenderal Sudirman di Stadion I Wayan Dipta, Selasa (17/11/2015) malam. Persipura akhirnya memetik poin penuh setelah menuntaskan adu penalti dengan kemenangan 5-3 (2-2). Berikut fakta menarik duel Semen Padang vs Persipura.

Kembalinya Wakil Barat dan Timur

Semen Padang dan Persipura Jayapura bisa dibilang sebagai kontestan baru di turnamen. Kedua klub absen di Piala Presiden 2015 dengan pertimbangan tertentu. Semen Padang sempat diguncang isu krisis finansial, sementara Persipura memilih absen sebagai bentuk sikap terhadap konflik sepak bola Indonesia. Semen Padang sebagai sebagai wakil tim ISL dari Pulau Sumatra, selain Sriwijaya FC. Sementara, Persipura satu-satunya klub Papua yang ikut turnamen. Perseru Serui dan Persiram Raja Ampat memilih absen.

3 Gol Indah 

Pada laga itu, tercipta tiga gol indah dari luar kotak penalti saat laga berjalan dalam waktu normal. Irsyad Maulana mengawali keunggulan Semen Padang pada menit 28 lewat tendangan jarak jauh yang tak mampu dijangkau kiper Selsius Gebze. Giliran Yoo Hyun-koo mencetak gol yang hampir sama pada menit ke-37. Persipura membalas lewat aksi Robertino Pugliara dari luar kotak penalti pada menit 39.

Nyaris WO

Semen Padang melakukan protes keras saat Persipura mendapat penalti pada menit ke-88. Saat itu, wasit Najamuddin Aspiran menganggap bek Kabau Sirah, Al Hadji Adamou melakukan handsball. Kubu Semen Padang tak terima karena posisi bola tidak mengenai tangan Al Hadji, tapi dada sebelah kanan. Laga terhenti sekitar 5 menit dan pemain Semen Padang merapat ke bench pemain. Akhirnya, pelatih Semen Padang, Nilmaizar menginstruksikan pemain kembali melanjutkan pertandingan. Ian Kabes sebagai eksekutor penalti sukses menyamakan kedudukan jadi 2-2. 

Empat Penendang Adu Penalti ke Arah Kiri

Laga berlanjut ke babak adu penalti. Bio Paulin, Lukas Mandowen, Ferinando Pahabol, dan Nelson Alom mengarah ke sisi kiri gawang Jandia Eka Putra. Tendangan itu gagal diantisipasi Jandia karena ia terkecoh mengira bola meluncur ke arah kanan. Baru pada eksekutor Persipura terakhir, Ian Luis Kabes yang melepaskan tendangan ke arah kanan Jandia Eka Putra. Persipura Jayapura menang lewat drama adu penalti, 5-3 (2-2).