Sukses


Pesan Legenda Timnas Setelah Terjadi Teror di Jakarta

Bola.com, Jakarta - Legenda Timnas Indonesia, Bima Sakti, merasa kaget dengan peristiwa ledakan bom yang terjadi di Sarinah, Jalan MH Thamrin, Kamis (14/1/2016). Akibatnya, ia merasa takut untuk pergi ke Bandara.

Padahal, pada sore Kamis, Bima Sakti harus terbang ke Balikpapan untuk kembali ke rumahnya. Saat ini, pemain Gresik United tersebut berada di Jakarta untuk menghadiri acara diskusi APPI (Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia), di Hotel Century Park, Senayan.

Seperti diketahui, bom meledak di Pos Polisi Sarinah, bahkan terjadi baku tembak antara Polisi dengan oknum yang diduga teroris. Insiden tersebut menewaskan seorang anggota Kepolisian dan menyebabkan beberapa orang mengalami luka-luka berat. Kota Jakarta pun disiagakan satu karena adanya aksi terorisme ini. Polisi berjaga-jaga untuk mengantisipasi ledakan bom berikutnya.

"Saya sangat prihatin dengan kejadian ini. Semoga Jakarta cepat pulih karena kota ini merupakan pusat ekonomi negara Indonesia dan masyakarat tetap beraktivitas dengan nyaman," kata Bima Sakti kepada wartawan.

"Malam nanti saya mau pulang ke Balikpapan. Tapi melihat kondisi seperti ini, saya jadi takut ke Bandara. Lihat situasi dulu saat mau jalan ke Bandara," ia menambahkan.

Bima Sakti dan rekan-rekan APPI baru saja melakukan diskusi dan menghasilkan enam deklarasi, menyikapi turnamen yang digelar untuk mengisi kekosongan kompetisi. APPI resmi memboikot turnamen yang digelar selanjutnya. Mereka meminta jaminan dari pemerintah dan operator liga untuk memastikan kompetisi, baik ISL, Divisi Utama, maupun Liga Amatir bergulir.

Video Populer

Foto Populer