Timnas Indonesia Tanpa Jandia Eka Putra Lawan Myanmar dan Vietnam

Bola.com, Jakarta - Pemusatan latihan Timnas Indonesia di Lapangan Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, telah berakhir hari ini, Selasa (1/11/2016) sore. Timnas Indonesia akan bertolak ke Myanmar, Rabu (2/11/2016) dengan membawa 23 pemain, di mana satu pemain yang tidak dibawa adalah penjaga gawang Semen Padang, Jandia Eka Putra.

Pencoretan Jandia Eka Putra berdasarkan pertimbangan teknis karena saat ini Alfred Riedl memiliki empat kiper. Jandia juga mengalami cedera otot leher pada Selasa pagi dan membuatnya tidak fit.

Namun, pencoretan ini juga bisa dimaklumi lantaran dalam pemusatan latihan kali ini Alfred Riedl memanggil empat kiper. Melakukan uji coba dengan membawa tiga penjaga gawang adalah komposisi yang paling umum dilakukan oleh pelatih-pelatih. Selain Jandia, ada AndritanyArdhiyasa, Dian Agus, dan Kurnia Meiga.

"Jandia kami istirahatkan, tetapi sebenarnya kualitasnya tidak kalah dari kiper yang lain," ujar pelatih Timnas Indonesia, Alfred Riedl, usai sesi latihan terakhir di Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, Selasa (1/11/2016) sore.

Jika melihat komposisi empat kiper Jandia Eka Putra bisa dikatakan minim pengalaman selama persiapan Timnas Indonesia menuju Piala AFF 2016. Kiper Semen Padang hanya tiga kali mendapat panggilan dari Alfred Riedl sepanjang persiapan Tim Garuda.

Timnas Indonesia akan terbang ke Myanmar pada Rabu (2/11/2016) dan melakukan uji coba kontra Myanmar di Yangon pada Jumat (4/11/2016).

Dalam pertandingan tersebut, dua pemain Timnas Indonesia lainnya, Andik Vermansah dan Irfan Bachdim, baru akan bergabung. Sementara di laga uji coba kontra Vietnam pada 8 November 2016, Stefano Lilipaly akan menjadi pemain terakhir yang bergabung dengan Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2016.

Daftar 23 pemain yang mengikuti pemusatan latihan di Karawaci dan berangkat ke Myanmar-Vietnam:

Kiper
Andritany Ardhiyasa (Persija Jakarta), Dian Agus Prasetyo (Pusamania Borneo FC), Kurnia Meiga Hermansyah (Arema Cronus).

Belakang
Beny Wahyudi (Arema Cronus), Manahati Lestusen (PS TNI), Fachruddin Wahyudi Aryanto (Sriwijaya FC), Rudolof Yanto Basna (Persib Bandung), Hansamu Yama Pranata (Barito Putera), Dominggus Fakdawer (Persipura Jayapura), Abdul Rachman (Persiba Balikpapan), Muhammad Abduh Lestaluhu (PS TNI), Gunawan Dwi Cahyo (Persija Jakarta)

Tengah
Bayu Gatra Sanggiawan (Madura United), Septian David Maulana (Mitra Kukar), Evan Dimas Darmono (Bhayangkara FC), Dedi Kusnandar (Sabah FA), Rizky Ahmad Sanjaya Pellu (PSM Makassar), Bayu Pradana Andriatmoko (Mitra Kukar), Zulham Malik Zamrun (Persib Bandung), Rizky Rizaldi Pora (Barito Putera)

Depan
Boaz Solossa (Persipura Jayapura), Lerby Eliandry Pong Babu (Pusamania Borneo FC), Ferdinand Alfred Sinaga (PSM Makassar)