Prestasi Barito Putera di Awal Liga 1 Ternyata di Luar Dugaan

Bola.com, Banjarmasin - Barito Putera tampil meyakinkan pada tiga pekan pertama Liga 1 2017. Dari tiga kali bertanding, anak asuh Jaksen F. Tiago itu belum tersentuh kekalahan. Rizki Rizaldi Pora dkk. menang 2-1 atas Mitra Kukar (15/4/2017), menahan Persija 1-1 (22/4/2017), dan kembali menang 2-0 atas Perseru (30/4/2017).

Barito Putera berada di papan atas klasemen sementara dengan mengoleksi tujuh poin dari hasil dua kali kemenangan dan sekali seri. Jumlah poin itu sama seperti yang dicatatkan empat tim lain, yakni PSM Makassar, Semen Padang, Arema, dan Persipura Jayapura. 

Selain Persipura, yang sudah menjalani pertandingan pekan keempat, Barito, PSM, Semen Padang, dan Arema sama-sama baru bertanding pada tiga pertandingan serta memiliki selisih gol sama, yakni tiga gol. Aroma persaingan ketat pun tercium untuk memperebutkan posisi puncak klasemen sekaligus menjauh dari impitan para pesaing.

Di mata manajer Barito, Hasnuryadi Sulaiman, raihan prestasi sementara ini dianggap di luar ekspektasi manajemen. Pasalnya, tim Laskar Antasari baru terbentuk ketika Jacksen F. Tiago resmi menukangi tim asal Banjarmasin ini.

"Jujur saja, hasil ini memang luar biasa. Apalagi tim ini baru terbentuk sejak kehadiran coach Jacksen. Kami juga tidak memberi target khusus yang malah bisa membebani para pemain," ungkap Hasnuryadi Sulaiman.

Namun, tanpa tekanan target tersebut, justru membuat para pemain bisa tampil lepas dari satu laga ke laga berikutnya.

"Kompetisi masih panjang. Kami tak boleh merasa puas diri. Masih ada 30 pertandingan lebih hingga kompetisi berakhir. Di perjalanan nanti juga pasti terjadi dinamika, baik di internal tim Barito Putera maupun kontestan lainnya," kata Hasnuryadi Sulaiman.

Sebenarnya, lanjut Hasnuryadi Sulaiman, misi yang diusung manajemen adalah menanamkan nilai-nilai kekeluargaan yang diajarkan almarhum pendiri klub Barito Putera, HA Sulaiman HB.

"Kami justru memotivasi pemain agar punya semangat juang yang tinggi dan meningkatkan kekompakan. Yang terpenting selalu menjaga nilai-nilai yang diajarkan Abah (panggilan HA Sulaiman HB) untuk cinta kepada Banua (sebutan untuk Kalimantan) sehingga bisa mempersembahkan prestasi guna mengharumkan nama Banua tercinta," jelas putra manajer tim yang juga putra pendiri Barito Putera ini.