Sukses


Tandang ke Markas Perseru, Semen Padang serasa ke Eropa

Bola.com, Padang - Perjalanan panjang yang melelahkan dilakoni Semen Padang dalam lanjutan Liga 1 2017 dengan bertandang ke markas Perseru Serui. Jarak antara Kota Padang dan Serui diperkirakan mencapai 5.321 kilometer persegi. Bisa dimaklumi karena perjalanan ini ibarat dari ujung barat Indonesia ke ujung timur negeri ini.

Untuk mencapai Kota Serui dari Padang, beberapa jenis transportasi digunakan. Mulai kendaraan roda empat dan pesawat terbang. Meski menggunakan pesawat terbang, rombongan tim urang awak tetap tidak bisa dengan mudah mencapai markas Perseru.

Dari Padang, skuat asuhan pelatih Nilmaizar ini harus melakoni tiga kali transit. Setelah terbang dari Padang harus transit dulu di Banten. Dari Banten menuju Makasar, setelah itu menuju Biak. Perjuangan terakhir dengan melakukan penerbangan dari Biak ke Serui yang merupakan ibu kota Kepulauan Yapen, Papua.

Total lama perjalanan sangat bergantung pada kelancaran perjalanan. Bila terjadi delay, tentu waktu yang dibutuhkan lebih lama lagi.

Media officer Semen Padang, Ronny Putra, mengatakan Semen Padang bertolak ke Serui, Jumat (14/7/2017) jam 14.45 WIB dan diperkirakan sampai di Serui, pada Sabtu (15/7/2017), sekitar jam 10.00 WIT. Dengan begitu, hampir 20 jam lamanya tim Semen Padang berada dalam perjalanan.

Lama perjalanan itu bisa dibandingkan dengan penerbangan dari Jakarta menuju negara di kawasan Eropa, yang biasanya membutuhkan satu-dua kali transit.

Alhasil, kelelahan dipastikan jadi masalah besar Semen Padang pada laga nanti. Pasalnya, jika pertandingan digelar Senin (17/7/2017) sore, Vendry Mofu cs. hanya memiliki waktu satu hari untuk recovery dan mempersiapkan diri.

"Ya, away ke Serui merupakan perjalanan paling panjang. Kami banyak menghabiskan waktu untuk perjalalanan ketimbang pertandingan. Sebelum bertanding dengan Perseru, kami seolah sudah mendapat lawan berat menghadapi perjalanan panjang yang sangat melelahkan. Mudah-mudahan pemain bisa melewati ujian ini dan membawa poin ke Padang," ujar manajer Semen Padang, Win Bernadino.

Bagi sang manajer, hanya dengan memetik poin, kelelahan menuju ke Serui bisa terobati. Ia menekankan perjuangan Semen Padang ke Papua bukanlah sebuah liburan, namun bagaimana memberikan hasil terbaik terhadap suporter Semen Padang.

"Kami berharap dukungan dan doa suporter Semen Padang. Mudah-mudahan penampilan tim lebih baik lagi di Serui," kata Win Bernadino.

 

Video Populer

Foto Populer