Sukses


Seperti Ini Kesan Pertama Arema terhadap Ahmet Atayew

Bola.com, Bekasi - Calon pemain baru Arema FC asal Turkmenistan, Ahmet Atayew, sudah bergabung. Gelandang 26 tahun itu berada di Hotel Horison, Bekasi, bersama tim Arema yang bersiap melakoni pertandingan melawan Bhayangkara FC, Jumat (4/8/2017) malam.

Pemain yang menjabat sebagai kapten Timnas Turkmenistan ini tiba di Bekasi semalam. Pagi tadi saat sarapan, dia bertemu dengan General Manager Arema, Ruddy Widodo, dan tim pelatih.

Atayew tidak sendirian. Dia didampingi mantan pemain Semen Padang dan Persija Jakarta, Mekan Nasyrov, yang sekaligus jadi penerjemahnya. Meski belum melihat aksinya di lapangan, Arema sudah menaruh kesan positif kepada pemain berpostur gempal itu.

"Dia sepertinya pemain yang tenang. Semoga bisa segera beradaptasi dengan sepak bola Indonesia," harap pelatih Arema FC, Joko 'Getuk' Susilo.

Atayew sudah mendapatkan informasi tentang Arema dan sepak bola Indonesia. Dia mendapatkannya dari Mekan, yang sudah bermain selama sembilan musim di kompetisi Indonesia.

"Saya sudah berikan wawasan dan apa yang harus diperbuat saat main di Indonesia karena sepak bola di sini lebih cepat dan keras," kata Mekan.

Namun, masih ada dua hal yang harus dilalui Atayew sebelum resmi menjadi pemain Arema, yaitu tes medis dan verifikasi dari operator kompetisi. Jika dua hal itu sudah dilewati, Atayew akan dikontrak selama setengah musim ke depan.

Kemungkinan dia akan mengisi posisi stoper yang ditinggalkan Jad Noureddine. Padahal, posisi asli Atayew adalah gelandang bertahan. Namun, dia bisa dijadikan sebagai palang pintu untuk ditandemkan dengan Arthur Cunha da Rocha.

Rencananya, Atayew mulai berlatih saat tim sudah kembali ke Malang karena di Bekasi dia hanya bisa menyaksikan pertandingan Arema melawan Bhayangkara FC. Andaikan Atayew datang sehari lebih awal, dia bisa gabung latihan saat jajal lapangan Stadion Patriot Candrabhaga.

"Atayew datang agak mundur jadi jadwal sebelumnya karena dia harus istirahat di Malaysia dulu setelah berangkat dari negaranya," jelas Ruddy Widodo.

 

Video Populer

Foto Populer