Sukses


Egy Maulana Belajar Banyak dari Lionel Messi

Egy Maulana Vikri terus kejar target main di klub besar Eropa agar bisa tampil di Liga Champions.

Jakarta - Penyerang Timnas Indonesia U-19, Egy Maulana Vikri memiliki impian yang tinggi sebagai pesepak bola. Egy berhasrat membela klub elite Eropa agar bisa merasakan atmosfer pertandingan di ajang Liga Champions. Namun, ia enggan dibanding-bandingkan dengan superstar Argentina, Lionel Messi, yang menjadi idolanya.

Remaja 17 tahun itu tengah jadi pusat perhatian sejak tampil di Piala AFF U-18 di Myanmar beberapa waktu lalu.

Meski Timnas U-19 gagal juara dan hanya menempati posisi tiga besar, Egy sukses mencatatkan namanya sebagai pemain terbaik dan pencetak gol terbanyak turnamen dengan delapan gol.

Kepada Liputan6.com, dia bercerita soal perjuangannya merantau dari Medan ke Jakarta agar bisa membela Timnas Indonesia. Jika berhasil membela Tim Merah-Putih, tentu tawaran bermain di klub besar untuk Egy Maulana akan datang dengan sendirinya.

"Karena Jakarta pusatnya. Di sini ada seleksi klub dan timnas juga TC di sini. Awalnya saya diajak Pak Bagja," kata Egy menceritakan peran orangtua asuhnya Subagja dalam program Corner6 Liputan6.com, Kamis (28/9/2017).

Usahanya untuk menjadi pemain sepak bola yang sukses juga tak muluk-muluk seperti rajin berlatih, berdoa, dan terus memperbaiki kelemahan. Namun, Egy menegaskan dia melakukannya sungguh-sungguh.

"Mimpi saya main di klub profesional di luar negeri biar bisa main di Liga Champions. Jadi langkah-langkah yang ada di benak saya menuju ke sana paling pertama perbaiki mental, karena lawan di Eropa besar-besar. Berdoa juga jangan ditinggal dan kerja keras jangan leha-leha," kata Egy.

Penggemar Lionel Messi tersebut juga paham memberikan yang terbaik di tiap pertandingan belum tentu mengantarkannya ke Eropa. Dia ingin belajar mengolah bola seperti Messi agar membantu timnya meraih kemenangan.

"Messi itu tipe pemain yang susah ditebak. Kemampuan saya masih jauh dari dia," kata Egy Maulana Vikri yang disebut-sebut banyak pengamat gaya bermainnya mirip Lionel Messi.

"Tapi saya pasti tidak pernah puas jadi pemain. Saya selalu memberikan yang terbaik di lapangan, tapi tetap harus banyak belajar ke depannya. Saya masih harus perbaiki fisik, pertahanan dan ketenangan d depan gawang," ucap anak tengah dari tiga bersaudara tersebut.

 

Video Populer

Foto Populer