4 Fakta Menarik Duel Mitra Kukar vs Persija

Striker asing Persija Jakarta ini tak memperlihatkan performa yang surut di Piala Presiden 2018. Dua gol berhasil dicetak oleh striker asal Kroasia itu dalam pertandingan kontra Mitra Kukar.

Gol pertama Marko Simic tercipta pada menit ke-20. Mantan striker Melaka United ini melihat peluang ketika Novri Setiawan menyundul bola ke belakang usai mendapatkan bola dari situasi lemparan ke dalam. Simic maju untuk menyambut dan menceploskan bola ke gawang Mitra Kukar dengan kaki kirinya.

Tak sampai di situ, Marko Simic kembali menjebol gawang Mitra Kukar dengan tembakan dari luar kotak penalti. Striker asal Kroasia itu mendapatkan bola dari umpan pendek Ramdani Lestaluhu dan tampak sedikit bergoyang untuk mengecoh pemain bertahan Mitra Kukar yang berdiri di depannya. Simic secara tak terduga justru langsung melepaskan tembakan mendatar ke arah tiang gawang Mitra Kukar dan terjadilah gol kedua.

Dengan tambahan dua gol ini, Marko Simic sudah mencatatkan lima gol di Piala Presiden 2018. Ia membuktikan mampu mencetak gol setiap kali diberi kesempatan.

Pemain berusia 30 tahun itu sebelumnya mencetak satu gol dalam pertandingan pertama babak grup saat Persija menang 3-0 atas PSPS Riau dan mencetak dua gol dalam kemenangan 2-0 atas Borneo FC.

Marko Simic hanya gagal mencetak gol pada laga kontra Bali United, di mana ia tidak mendapatkan kesempatan sejak awal pertandingan oleh Stefano Cugurra Teco.

Permainan Persija yang begitu mendominasi membuat Mitra Kukar kesulitan untuk bisa menciptakan peluang dalam pertandingan delapan besar ini. Berulang kali Hendra Adi Bayauw dan Anindito selalu berusaha menggebrak pertahanan atau mengalirkan bola kepada Fernando Rodriguez Ortega yang menjdai ujung tombak, tapi selalu gagal.

Ketatnya pertahanan Persija bahkan membuat striker asal Spanyol itu sampai terlihat frustrasi. Terlihat beberapa kali Fernando sampai menggelengkan kepalanya seakan tidak percaya dirinya kesulitan untuk mendapatkan bola di kotak penalti Persija Jakarta.

Namun, pada akhirnya striker yang dibawa oleh pelatih Rafael Berges Marin ke Mitra Kukar itu mendapatkan peluang emas yang langsung berhasil dimaksimalkan menjadi sebuah gol pada menit ke-71. Berawal dari umpan silang Dedy Hartono, Fernando langsung menceploskan bola ke gawang Andritany Ardhiyasa setelah tak terkawal dengan baik di kotak penalti Persija.

Gol tersebut menjadi satu-satunya gol Mitra Kukar dalam pertandingan ini. Pemain jebolan Sevilla itu hingga akhir pertandingan tak mampu menembus lagi pertahanan Macan Kemayoran dan timnya pun tersingkir dari Piala Presiden 2018.

Bambang Pamungkas kembali memperlihatkan ketajaman dalam pertandingan perempat final Piala Presiden 2018 ini. Bepe yang masuk menggantikan Ivan Carlos yang mengalami cedera membuktikan dirinya merupakan supersub yang belum habis meski menjadi satu dari tiga pemain paling senior di Persija Jakarta.

Masuk ke lapangan pada menit ke-82, Bambang Pamungkas langsung mengancam gawang Mitra Kukar dengan tandukan khas yang sering diperlihatkannya saat mendapatkan umpan sepak pojok yang dilepskan oleh Rezaldi Hehanussa. Sayang tandukan tersebut membuat bola masih melambung di atas mistar gawang Naga Mekes.

Bambang Pamungkas akhirnya mencetak gol pada menit ke-87. Berawal dari penetrasi yang dilakukan Fitra Ridwan dari sisi kanan ke tengah, bola umpan terobosan gelandang Persija itu disambut Bambang Pamungkas yang tidak terkawal dengan baik di kotak penalti Mitra Kukar. Dengan dingin Bepe menembak bola dengan tendangan kaki kiri yang keras dan mengoyak jala gawang yang dikawal Yoo Jae-hoon.

Gol yang dicetak Bambang Pamungkas ini merupakan yang kedua sepanjang perjalanan Persija di Piala Presiden 2018. Sebelumnya, Bepe juga mencetak gol setelah masuk sebagai pemain pengganti di pertandingan perdana Grup D Piala Presiden 2018. Dalam laga kontra PSPS Riau itu, Bepe mencetak gol ketiga dalam kemenangan 3-0 yang diraih Macan Kemayoran.

Keberhasilan Persija Jakarta melangkah ke semifinal Piala Presiden 2018 membuat tim berjulukan Macan Kemayoran itu memperpanjang catatan positif raihan terbaik sepanjang tiga edisi Piala Presiden. Persija untuk pertama kalinya mampu lolos ke fase knock-out dan bisa melangkah hingga semifinal.

Persija melangkah ke 8 besar Piala Presiden 2018 sebagai satu dari antara tiga runner-up terbaik. Persija  finis di posisi runner-up Grup D dengan enam poin dari tiga laga. Persija mengawali turnamen dengan sangat baik.

Dua laga pertama berakhir dengan kemenangan 3-0 atas PSPS Riau dan 2-0 atas Borneo FC. Namun, kalah 2-3 dari Bali United yang merupakan tim tuan rumah Grup D membuat Persija harus puas lolos sebagai runner-up.

Sudah mencetak raihan terbaik dalam turnamen Piala Presiden dengan lolos dari fase grup, Persija pun mampu melangkah lebih jauh dengan kemenangan 3-1 atas Mitra Kukar yang membuat mereka mendapatkan satu tempat di semifinal. Persija akan menghadapi PSMS di babak empat besar itu.

Dalam dua edisi sebelumnya, yaitu Piala Presiden 2015 dan 2017, Persija harus tersingkir di babak grup. Dalam edisi perdana pada 2015, Persija menjadi juru kunci Grup C yang terdiri dari Bali United, Mitra Kukar, dan Persita Tangerang. Persija hanya  berhasil meraih dua poin dari dua hasil imbang

Sementara di Piala Presiden 2017, Persija sempat mengawali kiprah dengan langkah baik dan menang tipis 1-0 atas PS TNI. Namun, bermain imbang 1-1 dengan Arema FC dan kalah 0-1 dari Bhayangkara FC membuat Macan Kemayoran gagal melangkah ke fase selanjutnya.