Malang United Kembali Menunjukkan Sensasi di Liga 3

Bola.com, Malang - Klub liga 3 Jawa Timur, Malang United (MU) membuat banyak sensasi menjelang kompetisi diputar. Mulai mendatangkan mantan pelatih timnas Serbia U-20, Zoran Maric dan mengangkat Indra Sjafri sebagai Direktur Teknik Akademi.

Malang United juga tercatat sebagai klub Liga 3 Regional Jawa Timur yang paling banyak menggunakan pemain profesional. Itu terlihat dari jumlah alih status pemain yang dilakukan manajem MU.

Sebanyak 15 pemain yang harus melakukan alih status dari profesional menjadi amatir demi bisa bermain di Liga 3 untuk MU. Para pemain tersebut sebelumnya berkiprah di Liga 1 dan 2, seperti Reza Airlangga (eks Sriwijaya FC), Luxy Ariawan (eks PSBI), Erigid (eks Perssu Sumenep) dan beberapa nama lainnya.

“Kami sempat pusing dengan alih status 15 pemain itu karena harus menjalani proses pengesahan. Baru pada pertandingan ketiga akhirnya semua bisa mendapatkan pengesahan dari PSSI,” kata manajer tim MU, Rafiandi Pratama.

Proses alih status sebenarnya cukup mudah dan bisa cepat, dengan catatan sudah ada konfirmasi dan surat keluar dari tim lamanya. Persoalannya, ada beberapa tim yang sekarang sudah tidak aktif lagi, seperti Sragen United yang musim lalu berkompetisi di Liga 2.

Manajemen MU harus mencari pengurus lama untuk bisa mendapatkan konfirmasi. Itu yang menyebabkan ada enam pemain MU dari klub profesional yang mendapatkan pengesahan terlambat.

“Tapi sekarang sudah beres. Semoga mereka bisa memberikan kontribusi besar kepada tim ini,” lanjut pria yang akrab disapa Andi ini.

Imbas dari mantan pemain profesional itu mulai terasa. Dalam tiga pertandingan awal Liga 3 Regional Jawa Timur, MU selalu memetik kemenangan atas Lamongan FC, Triple S Kediri dan Persegres Putra. Sehingga tim yang bermarkas di Stadion Gajayana Malang ini untuk sementara jadi pemuncak klasemen Grup 8 Liga 3, Regional Jawa Timur.

Hal ini merupakan prestasi tersendiri. Pada musim lalu, Malang Unitedlebih banyak menelan kekalahan dan gagal lolos dari fase penyisihan pertama. Tapi musim ini, mereka berani mematok target tinggi untuk lolos ke Liga 2.