PS Tira Sesalkan Kericuhan Jelang Duel Persija Vs Persebaya

Bola.com, Bantul - Laga Persija Jakarta kontra Persebaya Surabaya batal digelar di Stadion Sultan Agung, Minggu (03/06/2018) malam. Laga itu dibatalkan akibat bentrokan antar-suporter.

Hasil pemantauan Bola.com, bentrokan terjadi sejak Minggu pagi, saat suporter dari kedua tim berada di komplek stadion. Tepat pukul 13.00 WIB, dua mobil yang ditumpangi Panpel PS Tira yang berpelat B, tak luput dari serangan oknum suporter.

Serangan bermula saat kedua mobil itu memasuki komplek stadion dan berbelok ke kanan untuk menuju ke pintu masuk VVIP.

"Kami mengalami serangan dengan batu dan juga kayu. Mobil kami rusak parah, satu orang atas nama Serda Risma mengalami shock dan luka di tangan serta dahi. Kami dihujani batu dan beruntung ada kesempatan untuk keluar mobil dan berteriak menenangankan masa," kata GC PS Tira, Kapten Yandri kepada Bola.com.

Setelah memastikan kendaraan yang mengalami kerusakan parah itu terparkir, sopir masuk dan tujuh orang dari PS Tira serta dua Panpel Persija yang sudah lebih awal ada di ruangan itu tertahan hingga dua jam lebih.

Mereka baru bisa keluar setelah polisi menembakkan gas air mata yang memaksa oknum suporter menjauhi ring 1 stadion dan kabur menuju jalanan yang berada di luar stadion.

Polisi akhirnya mengambil tindakan untuk membatalkan pertandingan. Lewat Kabid Humas POLDA DIY, AKBP Yulianto, pengumuman dilakukan langsung di komplek stadion setelah sebelumnya digelar rapat darurat bersama kedua tim.

"Pertandingan Persija melawan Persebaya kami pstikan batal. Kami sudah mengumumkan lewat pengeras suara di Stadion Sultan Agung, Bantul," kata AKBP Yulianto.

Pantauan Bola.com di sekitar Stadion Sultan Agung saat ini sudah kondusif. Jalan menuju stadion pun sudah di tutup warga setempat dan pihak keamanan.