Persebaya Jamu Bhayangkara, Djanur Bermodal Rekor Apik Kontra Pelatih Asing

Bola.com, Surabaya - Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman, memiliki rekor apik saat menemani timnya melawan klub yang ditangani pelatih asing. Dia akan kembali menghadapi pelatih asing pada pekan ke-32 Gojek Liga 1 bersama Bukalapak.

Persebaya Surabaya akan menjamu Bhayangkara FC di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin malam (26/11/2018). Bhayangkara merupakan juara bertahan Liga 1 yang tampil impresif di bawah arahan pelatih muda asal Skotlandia, Simon McMenemy.

Namun, Djadjang Nurdjaman mengaku tidak takut dengan ancaman sosok pelatih lawan ketika akan melakoni pertandingan. Dia bahkan menilai pelatih lokal juga memiliki kualitas yang tak kalah bagus dibanding pelatih asing.

“Jujur, saya sampai saat ini belum melihat ada yang spesifik dari pelatih asing. Belum melihat sentuhan yang bisa membedakan dengan pelatih lokal. Artinya pelatih lokal punya peluang untuk memoles tim dengan sama bagusnya,” ucap pria yang akrab disapa Djanur itu, Sabtu (24/11/2018). 

Sejak menangani Persebaya pada awal September , Djanur sudah melewati sebanyak 11 pertandingan. Hasilnya, dia berhasil meraih enam kemenangan.

Empat dari enam kemenangan itu berhasil diraihnya atas tim besutan pelatih impor. Di antaranya adalah Mario Gomez (Persib Bandung), Gomes de Oliveira (Madura United), Stefano Cugurra Teco (Persija Jakarta), dan Robert Alberts (PSM Makassar).

Sementara itu, dua kemenangan lainnya didapat Djanur saat melawan dua pelatih lokal yang tak lain rekannya selama mengambil kursus lisensi kepelatihan AFC Pro. Mereka adalah Rahmad Darmawan (Mitra Kukar) dan Widodo Cahyono Putro (Bali United).

Akan tetapi, Djanur juga pernah tumbang saat melawan satu pelatih asing, bahkan bertindak sebagai tuan rumah. Saat itu, tim Bajul Ijo kalah 0-1 dari Borneo FC arahan pelatih asal Serbia, Dejan Antonic.

“Saya sebenarnya tidak melihat sosok pelatihnya, mau asing atau lokal. Saya lebih memperhatikan kekuatan tim lawan. Terutama dari sisi materi pemainnya,” ucap Djanur merespons catatan tersebut.

“Menurut saya keberadaan pelatih asing disini sama bagusnya dengan pelatih-pelatih lokal yang ada di Liga 1,” imbuh pelatih Persebaya Surabaya tersebut.