Sukses


Kuartet dari Indonesia Timur Makin Kompak di Arema

Bola.com, Malang - Selangkah lagi Arema akan mempertahankan 23 pemain dari musim lalu. Mereka dipertahankan sesuai dengan rekomendasi tim pelatih. Dari pemain yang dipertahankan, ada empat nama yang bisa dibilang berasal dari Indonesia Timur. Mereka adalah Rivaldi Bawuo, Ridwan Tawainella, Ricky Ohorella, dan Alfin Tuasalamony.

Awalnya, hanya Rivaldi yang sudah pasti dipertahankan karena memilik durasi kontrak dua musim sejak gabung Arema awal 2018. Tetapi, setelah Liga 1 berakhir, ternyata Alfin, Ridwan dan Ricky juga dipertahankan.

"Saya senang sekali mendengar mereka dipertahankan karena kehadiran mereka jadi salah satu faktor yang membuat kerasan di Arema," kata Rivaldi.

Selama satu musim di Arema, keempat pemain itu tinggal bersama di mes pemain Arema sehingga sehari-hari mereka berkumpul dan bersenda gurau. Imbasnya, mereka serasa lupa jika sedang merantau.

Lantaran yang dirasakan seperti tinggal di daerah masing-masing, mengingat budaya dan bahasa daerah mereka sama. Ridwan, Ricky dan Alfin berasal dari Ambon. Sedangkan Rivaldi dari Gorontalo.

"Kalau keluar mes, saya biasanya sama Ridwan ke mall atau tempat nongkrong lainnya. Selain itu, ya bercanda di mes sama Alfin dan Ricky," lanjut top scorer Liga 2 musim 2017 itu.

Ketika Arema meliburkan latihan sampai satu bulan ke depan, mereka merasa rindu berkumpul bersama. "Sementara ini liburan dengan keluarga dulu. Tapi, ya pasti kangen kumpul teman-teman di Malang. Musim depan kami pasti lebih kompak," ujarnya.

Pada pertandingan terakhir di Liga 1 bersama Bukalapak melawan Sriwijaya FC (9/12/2018), mereka menyempatkan diri foto bersama seusai pertandingan. Hal itu merupakan cerminan kedekatan mereka.

Selama ini Arema memang jarang memiliki pemain dari Indonesia Timur yang jumlahnya lebih dari tiga pemain. Pada musim 2018 sebenarnya ada Israel Wamiau, tetapi pemain asal Papua tersebut tidak lagi dipertahankan untuk musim 2019.

Video Populer

Foto Populer