Sukses


Pemkab Sleman Izinkan Warganya Nobar Liga 1 dengan Syarat

Bola.com, Sleman - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman tidak melarang adanya nonton bareng Shopee Liga 1 2020. Namun, ada banyak syarat, terutama protokol kesehatan.

"Tidak perlu dilarang, sepak bola itu hiburan bagi seluruh lapisan masyarakat," terang Sekda Kabupaten Sleman, Hardo Kiswoyo, Kamis (30/7/2020). 

Nonbar bisa menjadi obat rindu para pendukung setia PSS Sleman yang lama menantikan timnya berlaga kembali. Pemkab pun langsung memberi penegasan mengenai izin tersebut.

"Hanya saja dengan catatan betul-betul menerapkan protokol kesehatan. Dengan memakai masker, jaga jarak, tetap cuci tangan, dan sebagainya," ujarnya.

Jika melihat saat pertandingan di Stadion Maguwoharjo, fans fanatik PSS yang selalu memadati stadion hingga lebih dari 20 ribu penonton. Pihaknya optimistis pelaksanaan lanjutan kompetisi di wilayah Sleman berjalan dengan lancar dan aman.

"Sekali lagi nonbar tidak perlu dilarang, kelanjutan kompetisi ini justru merupakan momentum kembali bangkitnya sepak bola Indonesia di tengah pandemi. Kami yakin teman-teman suporter terutama pendukung PSS bisa mengerti," jelasnya.

Saksikan video pilihan berikut ini:

2 dari 2 halaman

Potensi Nobar

Sejauh ini sudah ada tiga tim yang bakal bermarkas di Sleman. Selain PSS Sleman, dua tim lainnya adalah Borneo FC dan Persiraja Banda Aceh. Masih ada kemungkinan tim lain khususnya dari luar Jawa yang berpotensi ikut berkandang di Sleman.

Hanya saja situasi yang akan dihadapi adalah seluruh pertandingan tidak akan melibatkan penonton dan akan disiarkan langsung lewat televisi. PSSI, PT LIB, hingga gugus tugas penanganan COVID-19 memastikan regulasi agar pertandingan tidak boleh ditonton langsung di stadion.

Kemungkinan yang akan terjadi adalah banyaknya kantong-kantong suporter terutama di wilayah Sleman yang bakal menggelar nonton bareng (nonbar). 

 

Video Populer

Foto Populer