Sukses


Liga 1: Ketimbang Pikirkan Big Match, Arema Fokus Hadapi Bhayangkara FC

Bola.com, Malang - Arema FC sudah mempelajari jadwal lanjutan Liga 1 2020. Tim berjuluk Singo Edan ini akan memulai pekan empat Liga 1 melawan Bhayangkara FC pada 2 Oktober mendatang.

Dendi Santoso dkk harus menempuh perjalanan ke Jakarta untuk menghadapi laga itu. Tapi yang menarik justru laga selanjutnya. Arema sudah ditunggu lawan seperti Persebaya Surabaya, Borneo FC, Persik Kediri hingga Persija Jakarta.

Pertandingan yang bisa dibilang big match dan saran akan gengsi. Terutama lawan Persebaya pada 9 Oktober mendatang. Namun pelatih sementara Arema, Charis Yulianto tidak ingin membahas pertandingan tersebut.

"Kami memilih fokus untuk pertandingan terdekat saja. Mengalir satu demi satu pertandingan," jelas mantan asisten pelatih Borneo FC ini.

Menurutnya jika memikirkan laga big match saja, Singo Edan khawatir pemainnya kehilangan konsentrasi untuk lawan Bhayangkara FC. Padahal pertandingan ini tidak mudah.

Karena tim milik Kepolisian Indonesia itu punya materi pemain berkualitas. Bisa dibilang justru di atas Arema. Bhayangkara punya pemain seperti Saddil Ramdhani, Andik Vermansyah, Renan Silva, Ezechiel Ndouassel dan lainnya.

 

  

 

Saksikan Video Pilihan Kami:

2 dari 2 halaman

Kehilangan Pemain Asing

Sementara Arema sendiri justru kehilangan dua pemain asing, Oh In-Kyun dan Jonathan Bauman yang tidak melanjutkan kontrak di tengah pandemi virus corona.

Begitu juga dengan pelatih kepala Mario Gomez dan pelatih fisik Marcos Gonzales. Bisa jadi Arema juga kehilangan Elias Alderete yang sampai saat ini masih belum sepakat dengan negosiasi kontrak ulang. 

Karena kekurangan itu, Arema memilih fokus memperkuat fisik pemainnya. Latihan berat di Kebun Raya Purwodadi, Pasuruan dan Pantai Ngantep, Kabupaten Malang sudah dijalani.

Harapannya, kekurangan materi pemain bisa ditutupi dengan kondisi fisik yang prima. Sehingga Arema bakal mengandalkan fisik dalam lanjutan Liga 1 nanti.

Lantaran hingga saat ini, pelatih baru Carlos Carvalho de Oliveira juga belum datang dari Brasil. Sehingga Arema belum menggelar latihan taktik dan strategi.

Tim pelatih yang ada saat ini, Charis Yulianto, Kuncoro dan Singgih Pitono akan menanamkan gaya permainan keras, Khas Arema jaman dulu ketika para pelatih itu masih jadi pemain Singo Edan.

Video Populer

Foto Populer