Cerita Ricardo Salampessy Bisa Jadi Pesepak Bola Profesional: Tak Mengenal SSB, Murni Bakat

Ricardo Salampessy kemudian menyatakan sepak bola sudah jadi cita-cita dan passion bagi dirinya, bahkan sejak ia masih duduk di bangku Sekolah Dasar. Saat itu, Ricardo bahkan kerap menunjukkan keinginannya untuk menjadi pesepakbola profesional kepada teman-temannya saat itu.

"Sepak bola sudah jadi cita-cita saya dari kecil, passion saya benar-benar di sepak bola dan itu teman-teman sekolah saya pun tahu itu. Waktu itu yang niat bener-bener pengen jadi pemain bola ya saya," katanya.

Ricardo Salampessy juga menyatakan ia kerap kali bermain sepak bola dengan teman-temannya. Terutama saat ia masih duduk di bangku SD dan SMP.

"Waktu masih SD sampai SMP ketika ada waktu istirahat atau pulang sekolah selalu main bersama teman-teman entah itu melawan teman kelas yang lain atau sekedar kumpul-kumpul terus main bareng," tandasya.

Hanya ada tiga klub profesional yang pernah dibela Ricardo Salampessy. Tiga klub itu adalah Persiwa Wamena, Persipura Jayapura, dan ia sempat semusim membela Persebaya ISL.

Bisa dikatakan masa Salampessy mendapatkan semuanya di Persipura. Bersama Mutiara Hitam, ia pernah tiga kali meraih gelar juara liga.

Yakni pada Indonesian Super League (ISL) 2008/2009, 2010/2011, dan 2013. Ia juga kali bermain di ajang Liga Champions Asia dan Piala Asia bersama Persipura.

Bersama Timnas Indonesia, Ricardo Salampessy punya catatan 22 caps. Kini, Ricardo Salampessy sudah berusia 37 tahun, ia sedang menikmati masa akhir kariernya sebagai pemain sepak bola profesional.

Sumber: Youtube Tiento Indonesia