Analisis Final Leg 1 Piala Presiden 2022: Borneo Agresif, Arema FC Lebih Cerdik dan Beruntung

Menurut Yusrifar, Arema FC hanya agresif pada awal laga untuk memburu gol cepat. Gol yang dicetak Camara tak bisa dilepaskan dari aksi brilian gelandang serang Arema, Gian Zola.

Menurut Yusrifar, tak mudah buat seorang pemain melepaskan umpan terukur di saat posisi sulit seperti yang dialami Zola.

"Bagi saya, Zola pantas disebut aktor kemenangan Arema atas Borneo," tegas Yusrifar yang membawa PSM meraih trofi juara Perserikatan 1992 dan Liga Indonesia 1999/2000 ini.

Yusrifar menambahkan setelah mendapatkan gol, Arema bermain cerdik untuk mempertahankan keunggulan sampai akhir pertandingan. Di mana Arema FC membiarkan Borneo lebih dominan dalam penguasaan bola.

Alhasil, tim tamu lebih banyak mendapatkan peluang. Beruntung, Arema memiliki Adilson Maringa, kiper asal Brasil itu yang tercatat tiga kali melakukan penyelamatan gemilang.

Mengacu pada penampilan Borneo di kandang Arema, Yusrifar menilai Tim Pesut Etam berpeluang besar membalikkan keadaan pada leg kedua final Piala Presiden 2022 di Stadion Segiri, Samarinda, 17 Juli 2022.

Apalagi, tim asuhan Milomir Seslija tersebut dikenal ganas bila bermain di kandang sendiri. Ia mengacu hasil yang dicapai Borneo saat menjamu lawan di Samarinda pada Piala Presiden tahun ini.

Dari enam laga, Matheus Pato dan kolega meraih lima kemenangan dan mengoleksi 12 gol. Terakhir, mereka melibas PSS Sleman empat gol tanpa balas pada Leg Pertama semifinal (11/7/2022).

"Borneo memiliki trio penyerang berkualitas baik. Di kandang sendiri, saya prediksi Pato atau Stefano kembali mencetak gol," tutur Yusrifar.

Khusus buat Pato, meski gagal menambah golnya di Stadion Kanjuruhan, striker berpaspor Brasil itu diyakini Yusrifar bakal tampil lepas di Stadion Segiri.

Apalagi, ia hampir dipastikan meraih gelar top skorer Piala Presiden 2022 dengan koleksi enam gol.

"Pato sebenarnya tampil baik di Kanjuruhan. Tapi, memang Adilson Maringa tampil cemerlang untuk mengamankan kemenangan Arema," pungkas Yusrifar.