Hasil Final Piala AFF U-16 2022: Kado Manis untuk HUT RI Ke-77, Timnas Indonesia U-16 Juara!

Duel ini sudah berjalan panas sejak menit pertama. Beberapa pelanggaran juga terjadi. Kedua tim sama-sama berusaha keluar dan tampil menyerang, tapi upaya mereka kerap gagal sampai 10 menit pertama.

Peluang pertama laga ini baru muncul di menit ke-12. Itu berkat umpan dari Habil Akbar kepada Figo Dennis yang mengancam gawang Vietnam. Tembakannya mengarah ke gawang, tapi kiper Pham Dinh Hai bisa mengamankannya.

Hanya dua menit berselang, Vietnam membalas serangan itu. Kali ini lewat tendangan bebas dari Nguyen Cong Phuong yang disambut sundulan oleh Le Duc Phat. Kiper Andrika Fathier masih bisa mengamankannya di menit ke-14.

Peluang emas Timnas Indonesia U-16 kembali muncul di menit ke-29. Adalah Riski Afrisal yang melepas tendangan bebas jarak dekat. Sepakannya melengkung, namun berhasil ditangkap oleh Pham Dinh Hai.

Aksi Vietnam dengan berusaha unggul dulu juga belum berhenti. Vi Dinh Thuong mencoba mengirim bola kepada Le Dinh Long Vu yang menciptakan tembakan ke gawang pada menit ke-45. Andrika juga mampu melakukan penyelamatan.

Gol yang dinantikan Timnas Indonesia U-16 akhirnya lahir di injury time babak pertama, tepatnya menit ke-45+2. Itu bermula dari aksi bek kanan Rizdjar Subagja yang menyisir sisi sayap kanan hingga mendekati kotak penalti.

Rizdjar lantas mengirim umpan silang pada Kafiatur Rizky di kotak penalti. Dengan kaki kirinya, pemain bernomor punggung 9 itu melepas tembakan melengkung dan kali ini gagal dibendung oleh Pham Dinh Hai.

Sontak saja, seluruh suporter di stadion bergemuruh menyambut gol itu. Babak pertama pun berakhir dengan keunggulan sementara Timnas Indonesia U-16 dengan skor 1-0.

Pertandingan babak kedua semakin berjalan alot bagi kedua tim. Baik Vietnam maupun Timnas Indonesia U-16 sama-sama berusaha menyerang. Namun, rapatnya pertahanan tak banyak membuahkan ancaman.

Peluang pertama di babak kedua ini muncul di menit ke-51. Itu berawal dari umpan pendek Nguteng Trung Nguyen kepada kapten Nguyen Cong Phuong. Dari jarak jauh, Cong Phuong melepas tembakan keras yang bisa ditangkap oleh Andrika.

Setelah itu, bola lebih banyak berkutat di lini tengah. Kedua tim sama-sama kesulitan menembus pertahanan lawannya. Berbagai cara dicoba, namun belum muncul lagi peluang membahayakan lawan.

Para pemain Vietnam U-16 sendiri lebih banyak melakukan pelanggaran kepada Iqbal Gwijangge dkk. Beberapa kali pemain Timnas Indonesia U-16 harus mendapat perawatan yang membuat pertandingan terhenti.

Pada menit ke-90, peluang terakhir lahir untuk Vietnam lewat aksi Phan Thanh Duc yang mampu masuk ke kotak penalti. Dia melepas tembakan mendatar yang masih bisa diblok oleh Andrika.

Gemuruh suara stadion dengan nyanyian dari suporter semakin terdengar keras karena trofi sudah semakin di depan. Beberapa lagu nasional juga dikumandangkan sebagai peringatan bulan Agustus sebagai bulan kemerdekaan.

Panasnya pertandingan juga semakin berjalan panas di injury time. Wasit sampai mengarahkan kartu merah ke arah bangku cadangan Vietnam. Kartu merah itu diduga diberikan kepada wasit Nguyen Quoc Tuan karena protes berlebihan.

Setelah itu, aksi kurang suportif ditunjukkan pemain Vietnam. Alhasil, sempat terjadi keributan di atas lapangan dengan aksi saling dorong para pemain kedua tim.

Wasit Xaypaseth Phongsanit pun meniup peluit panjang dengan skor 1-0. Kemenangan ini membuat Timnas Indonesia U-16 berhasil merengkuh trofi kedua di Piala AFF U-16.

• Vietnam U-16 (3-4-3): Pham Dinh Hai (kiper); Le Nguyen Quoc Kien, Nguyen Huu Trong, Nguyen Trung Nguyen (belakang); Le Thang Long, Le Duc Phat, Nguyen Cong Phuong, Vi Dinh Thuong (tengah); Le Dinh Long Vu, Bui Hoang Son, Phan Thanh Duc Tien (depan)
• Pelatih: Nguyen Quoc Tuan
• Timnas Indonesia U-16 (4-3-3): Andrika Fathir (kiper); Rizdjar Subagja, Iqbal Gwijangge, Habil Akbar, Sulthan Zaky Razak (belakang); Riski Afrisal, Kafiatur Rizky, Figo Dennis (tengah); Nabil Asyura, Arkhan Kaka, Zidan Arrosyid (depan)
• Pelatih: Bima Sakti