Hasil Kualifikasi Piala Asia U-17: Digunduli Malaysia, Timnas Indonesia U-17 Terancam Gagal Lolos ke Putaran Final

Tak cukup disitu, kelengahan kembali hadir di lini belakang Garuda Asia. Kesalahan Habil Yafi memudahkan Anjasmirza mencetak gol keduanya di laga ini.

Sulthan Zaky melakukan pelanggaran keras di dalam kotak penalti pada menit ke-35. ArramiWafiy maju sebagai eksekutor. Striker Malaysia itu mampu mncetak gol meski Andrika Fathir sempat menyentuh bola.

Kafiatur Rizky yang tampak frustrasi mencoba melepaskan tembakan langsung dari luar kotak penalti. Namun, sepakan Kafiatur masih jauh dari sasaran.

Malaysia mengendurkan tekanan di akhir babak pertama. Namun, hingga babak pertama usai, tidak ada gol yang bisa dicetak Garuda Asia.

Timnas Indonesia melakukan beberapa perubahan, termasuk pergantian pemain di awal babak kedua. Mereka juga mencoba bermain lebih tenang dan perlahan menekan pertahanan Malaysia.

Namun, Nabil Asyura dan kolega susah sekali menciptakan peluang berbahaya. Mental bertanding anak asuhan Bima Sakti memang bermasalah di laga ini.

Pada menit ke-55, Malaysia nyaris kembali mencetak gol. Tembakan jarak jauh yang dilepaskan Afiq Danish masih membentur mistar gawang.

Malaysia bermain lebih pragmatis. Keunggulan lima gol tentu membuat Harimau Muda nyaman. Mereka lebih banyak meunggu dan mencoba sesekali melakukan serangan balik.

Nabil Asyura mencoba peruntungan dengan tandukan di menit ke-75. Namun, tandukan pemain bernomor punggung 10 itu tipis di atas mistar gawang Malaysia.

Kiper Malaysia, Farish Farhan melakukan penyelamayan bagus. Ia menepis tendangan bebas yang dilepaskan Riski Afrisal di menit ke-87.

Arkhan Kaka mencetak gol hiburan di menit ketiga injury time babak kedua. Arkhan Kaka mencetak gol setelah memanfaatkan bola muntah hasil tendangan Jehan Pahlevi.

Skor 1-5 bertahan hingga laga usai. Malaysia mengunci tiket ke putaran final Piala Asia U-17 2023. Sementara Timnas Indonesia U-17 masih harus menunggu hasil laga di grup lain.

Hasil ini membuat Timnas Indonesia U-17 terancam gagal lolos ke putaran final Piala Asia U-17 2023. Hingga berita ini turun, Garuda Asia berada di posisi keenam runner-up terbaik dengan poin 3, karena yang dihitung laga kontra Malaysia dan UEA saja.

Tidak masuknya laga kontra Guam dan Palestina karena Grup H dan J hanya tiga tim setelah Timor Leste dan Sri Lanka mundur dari keikutsertaan. Dengan begini, grup dengan empat tim, hasil tim runner-up melawan tim peringkat keempat tidak dihitung.

Sementara, grup dengan lima tim seperti Grup B yang ditempati indonesia, hasil tim runner-up melawan tim peringkat keempat dan kelima, yaitu Palestina dan Guam, tidak dihitung.

Masih ada tiga grup yang akan mempertandingkan laga terakhir, yakni Grup A, C dan I.

• Timnas Indonesia U-17 (4-4-2): Andrika Fathir (Kiper), Rizdjar Subagja, Sulthan Zaky, Femas Crespo, Habil Yafi (Belakang), Figo Dennis, Kafiatur Rizky, Zidan Arrosyid, Riski Afrisal (Tengah), Arkhan Kaka, Nabil Asyura.
• Pelatih: Bima Sakti
• Malaysia U-17 (4-4-2): Farish Farhan (Kiper), Aiman Yusuf, Adib Ibrahim, Danish Darus, Farish Danis (Belakang), Zainurhakimi Zain, Afiq Danish, Arami Wafiy, Afiq Danish (Tengah), Anjasmirza, Danish Iskandar
• Pelatih: Osmera Omaro