Piala AFF 2022: Malam Petaka Timnas Indonesia di Hanoi Bikin Jordi Amat Tidak Bisa Tidur Nyenyak, Sedih, Marah, dan Kecewa

Padahal, Timnas Indonesia digadang-gadang bakal menjuarai Piala AFF 2022. Target untuk menggodol turnamen dua tahunan itu juga menjadi harga mati dari PSSI.

"Setelah tidak bisa tidur nyenyak semalam, saya masih merasakan kesedihan, kemarahan, dan kekecewaan," ujar Jordi Amat dalam akun Instagramnya, @jordiamat5, Selasa (10/1/2023) sore WIB.

"Kami berjuang sampai akhir dengan seluruh kekuatan kami. Tapi, itu tidak cukup," imbuh pemain naturalisasi kelahiran Spanyol itu.

Jordi Amat menjelma sebagai palang pintu tangguh Timnas Indonesia di Piala AFF 2022. Lapang Bola merangkum bahwa pemain berusia 30 tahun itu mencatatkan 165 operan sukses, 89 persen akurasi operan, 15 intersep, 8 sapuan, dan 4 tekel.

"Seperti yang saya katakan setelah pertandingan, mereka lebih baik pada leg kedua. Saya yakin itu pengalaman yang bagus untuk kita semua," kata Jordi Amat.

"Kami harus bangkit dan terus berjuang karena saya yakin kami akan kembali lebih kuat ketimbang sebelumnya," tulis Jordi Amat.

Setelah Timnas Indonesia tereleminasi di Piala AFF 2022, Jordi Amat akan kembali bergabung dengan klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT).

"Terima kasih kepada semua penggemar atas dukungan tanpa syarat Anda!" ucap Jordi Amat.

"Kepada staf dan rekan setim saya, terima kasih untuk 40 hari bersama ini!" terang bek yang pernah bermain di La Liga dan Premier League itu.

 

 

 

View this post on Instagram

A post shared by Jordi Amat (@jordiamat5)