Satu Anggota Exco PSSI Tak Sepakat Jika Shin Tae-yong Dipecat dari Timnas Indonesia

Yoyok menjelaskan, Shin Tae-yong tetap menjadi pilihan yang tepat untuk menangani Timnas Indonesia meski gagal memenuhi targetnya di Piala AFF 2022.

Oleh karena itu, Yoyok tetap menghendaki evaluasi terhadap Shin Tae-yong. Yang jelas, pemecatan bukanlah opsi terbaik yang harus diambil oleh PSSI. Apalagi, sudah ada dampak positif di era Shin Tae-yong.

“Memang harus ada evaluasi. Namun, evaluasi tidak harus dengan pemecatan atau mundur. Coach STY sudah banyak melakukan perubahan-perubahan yang berujung positif bagi Timnas Indonesia,” katanya.

Tentu saja, sikap yang diambil oleh Yoyok Sukawi ini berbeda dengan sejumlah anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI yang ingin mendepak Shin Tae-yong dari jabatan pelatih Timnas Indonesia.

Salah satunya yakni Juni Rachman. 

Lelaki yang saat ini juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) itu menyebut bahwa Shin Tae-yong harus angkat kaki karena gagal membawa Timnas Indonesia berprestasi di Piala AFF 2022 “Gagal, out (keluar) lah,” kata Juni Rachman.

Belakangan ini, pernyataan politisi Partai Golongan Karya (Golkar) itu memang mendapatkan sorotan tajam dari publik, terutama di media sosial.

Timnas Indonesia akhirnya harus gigit jari lantaran gagal melaju ke partai final Piala AFF 2022. Sebab, langkah mereka tertahan oleh Vietnam pada fase semifinal.

Setelah bermain imbang tanpa gol pada leg pertama, skuad Garuda harus tertunduk lesu setelah digasak dua gol tanpa balas oleh The Golden Star pada leg kedua.

Hasil ini gagal mengulangi keberhasilan Shin Tae-yong pada edisi sebelumnya yang mampu mengantarkan Witan Sulaeman dan kawan-kawan ke final Piala AFF 2020.