Utak-atik Starting XI Timnas Indonesia untuk Hadapi Argentina

Menurunnya performa Nadeo Argawinata musim lalu, tentu harus disikapi dengan bijak. Apalagi di pos penjaga gawang, mereka masih memiliki banyak stok.

Salah satu yang layak diapungkan tentu Ernando Ari. Keberhasilannya di SEA Games 2023 jadi bukti kualitasnya yang tak terbantahkan.

Jordi Amat jadi nama pertama yang layak diapungkan untuk mengisi salah sati pos bek tengah. Pengalamannya di level Eropa membuatnya paham betul bagaimana menghadapi Argentina.

Lautaro Martinez atau Julian Alvarez memang tengah on-fire. Tapi bukan berarti, mereka tak bisa dihentikan.

Dengan usianya yang tak lagi muda, Jordi Amat mungkin akan kepayahan menghadapi gempuran Argentina. Dan di situlah, Rizky Ridho yang akan mengambil alih.

Pemain yang kini memperkuat Persija Jakarta itu akan sangat dibutuhkan untuk mengatasi umpan-umpan daerah. Satu yang harus diingat, jangan terpancing membuka ruang di belakang garis pertahanan.

Untuk mengatasi bola-bola silang, Elkan Baggott rasanya pas mengisi slot terakhir di lini belakang. Posturnya yang tinggi besar jadi keunggulan tak terbantahkan.

Pertandingan ini juga bakal menambah jam terbangnya. Andai lolos dengan baik, Ipswich Town yang merupakan klub pemiliknya mungkin berubah pikiran untuk melegonya.

Keunggulan Pratama Arhan dalam lemparan ke dalam, jadi salah satu senjata berbahaya timnas Indonesia. Ia pun bisa menunjukkan hal itu kala berhadapan dengan Argentina.

Walau begitu, ia wajib bisa mengontrol diri untuk tak terlalu jauh meninggalkan areanya. Sekali saja terjebak, ia mungkin akan gentar sepanjang pertandingan.

Cedera Asnawi Mangkualam, mungkin jadi berkah tersendiri bagi Sandy Walsh. Setelah dua kali menunda debutnya, ia mungkin bakal melakoni laga pertama bersama Timnas Indonesia di laga ini.

Penampilannya di Belgia pun juga terbilang impresif. Penggawa KV Mechelen ini berhasil mencapai final Piala Belgia, mencatatkan 25 penampilan dan dua gol plus tiga assist di liga domestik.

Rachmat Irianto bakal mengemban tugas besar. Ia akan diminta menghadang pergerakan Lionel Messi andai diturunkan di pertandingan nanti.

Tak hanya itu, pemain yang akrab disapa Rian ini juga harus dituntut berpikir cepat sepanjang laga. Melepaskan diri dari tekanan dan mengalirkan bola ke depan, akan jadi tugas lain yang tak kalah fundamental.

Marc Klok akan memiliki peran yang cukup menarik di laga nanti. Tak hanya mengoordinasi bentuk pertahanan timnya, ia juga diminta untuk tak segan membantu dalam melancarkan serangan balik.

Sebagai gelandang box-to-box, ia diharapkan jadi pemecah kebuntuan dengan menyelinap ke kotak penalti Argentina. Kemampuannya dalam set-piece juga cukup bisa diandalkan

Yakob Sayuri sepertinya akan mengunci tempat di sisi kanan. Kecepatannya akan sangat diandalkan untuk merusak lini belakang Argentina.

Pergerakan tanpa bolanya akan jadi kunci bagaimana serangan Indonesia dibangun. Ia pun juga lihai dalam melepaskan umpan akurat ke jantung pertahanan lawan.

Stefano Lilipaly mungkin tak secepat rekannya di sayap lainnya. Namun, pemain naturalisasi asal Belanda itu bisa menawarkan hal lain.

Catatan delapan gol dan 10 assist yang dibuatnya di BRI Liga 1 2022/23, menunjukkan ia sama berbahayanya saat mengekesekusi ataupun membuat peluang untuk rekannya.

Dimas Drajad sepertinya paling pas untuk menyempurnakan formasi ini. Berperan sebagai pemain nomor sembilan, ia sangat pandai menjadi decoy agar rekan-rekannya mendapatkan ruang.

Walau begitu, pemain asal Persikabo 1973 itu tak lupa akan tugas utamanya. Ia tak segan membobol gawang lawan seorang diri.