Sukses


Persaingan PSIS dan Persis di Bursa Transfer Liga 1: Siapa Lebih Digdaya?

Bola.com, Jakarta - Dua klub yang mewakili Jawa Tengah di kompetisi BRI Liga 1, PSIS Semarang dan Persis Solo, tampaknya melakukan penyegaran skuad di bursa transfer untuk menghadapi persaingan pada musim depan.

Jelang musim baru BRI Liga 1, PSIS Semarang melepas tujuh pemainnya musim lalu. Nama-nama yang muncul memang cukup mengejutkan karena salah satunya melibatkan pemain legendaris milik Mahesa Jenar, Hari Nur Yulianto.

Sebagai gantinya, PSIS aktif mendatangkan amunisi baru. Muncul banyak pemain muda yang berhasil diangkut Mahesa Jenar. Ada pula pemain senior yang turut direkrut untuk menjaga keseimbangan tim.

Sementara itu, Persis Solo terlihat melakukan peremajaan tim. Sejumlah pemain senior yang menjadi andalan musim lalu resmi dilepas. Mereka pun mempromosikan banyak pemain muda dari tim junior alih-alih belanja pemain di bursa transfer.

Salah satu persamaan dari dua klub Liga 1 asal Jawa Tengah ini ialah mempertahankan tiga pemain asingnya. Artinya, keduanya bakal sama-sama merekrut tiga amunisi impor untuk melengkapi kuota 5+1 pada musim depan.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Persis Solo

 

Persis Solo memang terhitung lebih anteng di bursa transfer ini. Mereka tidak banyak mengumumkan pemain baru. Setidaknya, hingga Senin (12/6/2023), baru ada tiga nama yang dirilis Laskar Sambernyawa.

Pemain pertama yang direkrut tim asal Kota Bengawan ini memang cukup mengejutkan. Sebab, Persis Solo berhasil mengamankan tanda tangan striker lokal paling produktif di Liga 1 musim lalu, Ramadhan Sananta.

Pemain berusia 20 tahun ini menandai awal dari rentetan ‘welcome-welcome’ pemain anyar Laskar Sambernyawa di bursa transfer. Sebab, setelah itu ada dua pekerja asing yang diumumkan resmi bergabung.

Mereka adalah Moussa Sidibe, gelandang serang asal Mali, serta Diego Bardanca, bek tengah kelahiran Spanyol yang sudah pernah memperkuat Timnas Filipina. Artinya, masih ada satu nama yang bakal diumumkan.

Pergerakan transfer macam ini memang sangat kontras dengan perburuan pemain PSIS Semarang yang terkesan jor-joran dalam merekrut amunisi baru.

 

3 dari 4 halaman

PSIS Semarang

Berbanding terbalik dengan Persis Solo, PSIS Semarang sangat aktif merilis nama-nama pemain baru di bursa transfer. Setidaknya hingga Senin (12/6/2023), sudah ada 13 pemain baru yang resmi berlabuh.

Beberapa di antaranya merupakan pemain muda. Mulai dari Tri Setiawan (19 tahun), Mohammad Akrom (20 tahun), Bayu Fiqri (21 tahun), Haykal Alhafiz (22 tahun), Giovani Numberi (23 tahun), dan David Rumakiek (23 tahun).

Komposisi ini akan dilengkapi dengan sejumlah pemain senior yang sudah berpengalaman seperti Rizky Darmawan (29 tahun), Muhammad Fisabilillah (29 tahun), dan Gian Zola (24 tahun).

Untuk amunisi impor, Mahesa Jenar sejauh ini sudah mengamankan dua nama baru. Mereka ialah Boubakary Diarra dan Paulo Gali Freitas. Pemain yang disebut terakhir akan mengisi slot Asia Tenggara.

Dengan kata lain, masih ada satu slot lagi yang tersisa. Merujuk pada rumor yang beredar, satu tempat terakhir ini akan diisi bek asal Brasil, Lucas Gama. Sebab, PSIS memang belum punya pemain asing di sektor pertahanan.

4 dari 4 halaman

Persaingan di BRI Liga 1

Video Populer

Foto Populer