BRI Liga 1: Tiket Persebaya Vs Arema Cuma Dijual 25 Ribu Lembar, Josep Gombau Minta Maaf pada Bonek

Pelatih Persebaya, Josep Gombau, mengungkapkan pentingnya keberadaan Bonek di laga ini. Sayang, stadion tak bisa penuh dan dia meminta maaf kepada suporter dengan warna kebesaran hijau tersebut.

"Suporter sangat penting buat kami, bagian dari klub. Suporter datang dan membawa kekuatan tambahan untuk memenangkan pertandingan. Tentu kami ingin untuk stadion penuh untuk Persebaya, tapi ada regulasi," kata Josep Gombau.

"Kami menerima peraturannya. Kami meminta maaf kepada orang yang ingin ke stadion tapi tidak bisa datang. Tentu, dukungan 25 ribu suporter akan membantu kami," imbuh pelatih berkewarganegaraan Spanyol itu.

Kapten Persebaya, Reva Adi Utama, juga menyayangkan tidak bisa mendapat dukungan Bonek dengan stadion penuh. Namun, dia sangat mengapresiasi suporter yang siap memberi dukungan kepada timnya untuk mengalahkan Arema.

"Kami dari Persebaya malah mau dari atas (tribune) sampai bawah itu Bonek. Tapi, ada pembatasan karena risiko. Itu keputusan regulasi, kami taat dan patuh. Kami sangat termotivasi dengan kehadiran Bonek di stadion nanti," ujar Reva.

"Jujur, Bonek ini membikin saya merinding. Bonek ini suatu hal yang sangat besar bagi tim kami. Mereka adalah jiwa Persebaya. Kepada mereka kami mempersembahkan dari latihan untuk pertandingan. Saya harap ini jadi motivasi pemain semakin semangat dan mati-matian di pertandingan," ucapnya.

Penjualan tiket pertandingan ini diprediksi bakal ludes habis. Sebab, Arema merupakan tim rival Persebaya. Selain itu, angka penjualannya akan memecahkan rekor terbesar selama musim ini, mengingat sebelumnya yang paling tinggi hanya sekitar 12 ribu tiket.

Namun, angka ini masih kalah dibanding kali terakhir Persebaya menjamu Arema di Stadion GBT pada 6 Mei 2018. Saat itu, sebanyak 50 ribu tiket ludes terjual sesuai dengan kapasitas maksimal Stadion GBT.