Duel Pelatih Timnas Jepang Vs Timnas Indonesia di Piala Asia 2023: Pertemuan Perdana 2 Pelatih Sarat Pengalaman

Hajime Moriyasu mulai mengawali kariernya sebagai pelatih pada 2012. Sanfrecce Hiroshima menjadi tim pertama yang diasuh pelatih berusia 55 tahun tersebut.

Dia pun mulai dipercaya menjabat sebagai pelatih Timnas Jepang pada 26 Juli 2018. Di bawah asuhan Moriyasu, performa Tim Samurai Biru terbilang oke.

Dari 75 pertandingan diseluruh ajang, Hajime Moriyasu mampu membawa Timnas Jepang meraih 51 kemenangan, 10 hasil imbang, dan menelan 14 kekalahan. Jika di rata-rata, kemenangan Jepang bersama Moriyasu berada di angka 68 persen.

Sejauh ini, Hajime Moriyasu berhasil mempersembahkan satu titel juara untuk Timnas Jepang, yakni EAFF E-1 Football Championship 2022 atau turnamen antarnegara Asia Timur.

Sementara itu, Shin Tae-yong sudah menjalani karier sebagai pelatih pada 2005. Ketika itu, dia menjabat sebagai asisten pelatih klub asal Australia, Queensland Roar.

Pria asal Korea Selatan itu baru sepenuhnya dipercaya menangani sebuah tim pada 2008, ketika ditunjuk untuk duduk di kursi pelatih Seongnam Ilhwa Chunma.

Setelah sempat menganggur pasca-menangani Timnas Korea Selatan pada 2018, Shin Tae-yong menerima tawaran mengasuh Timnas Indonesia pada Desember 2019. Bersama STY, Tim Garuda sudah menjalani 46 pertandingan diseluruh ajang.

Dari 46 laga tersebut, Tim Garuda mampu meraih 22 kemenangan, 10 hasil imbang, dan menelan 14 kekalahan. Jika di rata-rata, kemenangan Timnas Indonesia bersama Shin Tae-yong berada di angka 47,83 persen.

Berdasarkan data di Transfermarkt, ini adalah pertemuan perdana Hajime Moriyasu dan Shin Tae-yong diseluruh ajang. Kedua pelatih itu pun sama-sama bertekad membawa tim asuhannya memetik hasil bagus pada pertandingan kali ini, sekaligus memastikan lolos ke-16 besar Piala Asia 2023.

Hajime Moriyasu dan Shin Tae-yong memang belum pernah berhadapan sebelumnya. Namun, kedua pelatih tersebut memiliki kesamaan, yakni pernah mengalahkan Timnas Jerman di Piala Dunia.

Shin Tae-yong lebih dulu melakukannya pada 2018 saat masih menjabat pelatih Timnas Korea Selatan. Ketika itu, Korea Selatan berhasil membungkam Jerman dengan skor 2-0 pada partai terakhir Grup F Piala Dunia 2018.

Sayangnya, kemenangan tersebut tak cukup membawa Timnas Korea Selatan lolos ke-16 besar. Mereka harus puas finis di peringkat ketiga Grup F dengan nilai tiga, setelah sebelumnya kalah 0-1 dari Swedia dan takluk 1-2 dari Meksiko.

Adapun Hajime Moriyasu memimpin Timnas Jepang mengalahkan Jerman pada laga Grup E Piala Dunia 2022. Tim Samurai Biru berhasil mengatasi perlawanan Die Mannschaft dengan skor 2-1.

Jepang pun melenggang ke-16 besar Piala Dunia 2022 dengan status juara grup. Timnas Jepang berhasil mengoleksi enam poin hasil dari kemenangan atas Jerman dan Spanyol, serta kalah Kosta Rika.

Grup A

Grup B

Grup C

Grup D

Grup E

Grup F

Q: lolos ke 16 besar