Sukses


Shin Tae-yong Berikan Update Timnas Indonesia U-23: Lini Belakang Kami Nyaris Runtuh, Guinea Sangat Kuat

Bola.com, Paris - Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong, memberikan perkembangan terbaru Pratama Arhan dkk. untuk babak play-off Olimpiade Paris 2024 melawan wakil Afrika, Timnas Guinea U-23.

Timnas Indonesia U-23 dan Guinea U-23 akan berebut satu tiket ke Olimpiade Paris di INF Clairefontaine, Clairefontaine-en-Yvelines, Prancis, pada Kamis (9/5/2024) malam WIB.

"Memang sekarang-sekarang ini pun saya terus menganalisis sambil menonton video pertandingan Guinea U-23. Mereka tim yang sangat baik dan sangat kuat," ujar Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong tahu Guinea U-23 banyak mempunyai pemain yang berkarier di Eropa. Bola.com mencatat bahwa 13 dari 19 personil tim berjulukan Syli National itu bermain di benua biru, dengan tujuh di antaranya di Prancis.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Cukup Khawatir

"Apalagi, pemain-pemaim Guinea U-23 banyak yang bermain di Eropa. Jadi tidak bisa dikatakan tim lemah. Jadi hal ini yang cukup dikhawatirkan," ucap Shin Tae-yong.

Ilaix Moriba menjadi nama yang paling mencolok di Guinea U-23. Gelandang berusia 21 tahun itu pernah membela Barcelona, Valencia, dan RB Leipzig sebelum kini memperkuat Getafe.

Timnas Indonesia U-23 tidak dalam kekuatan terbaik untuk menghadapi Guinea U-23. Sebab, Garuda Muda, julukannya, minus tiga bek utama. Ketiganya adalah Rizky Ridho, Justin Hubner, dan Elkan Baggott.

3 dari 3 halaman

Harus Kerja Keras

Rizky Ridho absen karena skorsing kartu merah yang didapatkannya di semifinal Piala Asia U-23 2024. Sementara, Hubner sudah kembali ke Cerezo Osaka dan tidak dilepas lagi ke Timnas Indonesia U-23. Untuk Baggott, alasannya masih misterius.

"Memang sebelum melawan Guinea U-23, skuad kami kurang baik khususnya di lini belakang. Mungkin bisa dikatakan nyaris runtuh," ungkap Shin Tae-yong.

"Jadi, dengan skuad yang ada, kami harus bekerja keras sampai akhir agar bisa membawa hasil yang baik di play-off Olimpiade Paris," tutur arsitek asal Korea Selatan itu.

Video Populer

Foto Populer