Sukses


3 Pesan Hendro Kartiko untuk Pemain Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Harus Kompak, Pintar, dan Kuatkan Chemistry!

Legenda Timnas Indonesia Hendro Kartiko, memberikan masukan kepada pemain Timnas Indonesia yang tengah berjuang di Piala AFF 2024.

Bola.com, Jakarta - Legenda Timnas Indonesia yang sudah kenyang pengalaman di Piala AFF, Hendro Kartiko, memberikan wejangan sekaligus masukan kepada pemain Timnas Indonesia yang tengah berjuang di Piala AFF 2024.

Skuad Garuda baru saja tiba di Tanah Air setelah melakoni laga pertama Grup B dengan kemenangan 1-0 atas Myanmar.

Tak lantas berleha-leha, kini Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan harus kembali bersiap guna menjamu Timnas Laos di Stadion Manahan, Solo, Kamis (12/12/2024) malam pukul 20.00 WIB.

Di atas kertas, tim asuhan Shin Tae-yong jelas lebih diunggulkan karena selain bermain di depan pendukung setianya tim tamu juga tengah diliputi nelangsa menyusul kekalahan telak 1-4 dari Vietnam.

Jalan menuju final, apalagi singgasana juara masih panjang. Oleh karena itulah, Hendro Kartiko, lewat tayangan YouTube Bebas besutan Arya Sinulingga belum lama ini memberi masukan penting kepada pemain-pemain Timnas Indonesia.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Harus Pintar

Menurut legenda berusia 51 tahun tersebut tiga hal yang harus dipahami pemain Timnas Indonsia di Piala AFF adalah soal kekompakan, chemistry, dan pemahaman taktikal.

"Sekarang lebih kepada kekompakan, chemistry, dan pemahaman taktikal. Jadi sepak bola sekarang ini tidak hanya mengandalkan otot, tapi juga pemain harus smart (pintar)," kata eks penjaga gawang Persija Jakarta yang tampil di Piala AFF 1998, 2000, 2002, 2004, dan 2007.

"Maksudnya, seorang pemain bisa menggunakan kapan harus berlari, kapan harus enggak berlari. Ya, kalau dalam istilah kepalatihan itu decision making. Kalau pemain itu smart, dia akan bisa. Jadi meski pun mau dikasih taktikal seperti apa, kalau pemainnya smart pasti bisa," imbuh Hendro Kartiko.

 

3 dari 4 halaman

Sekarang Sudah Merata

Hendro Kartiko mengatakan di eranya dulu pemain pintar bisa dihitung jari. Itu lebih karena keterbasan teknolgi.

"Dulu mungkin hanya beberapa saja yang pintar. Kalau sekarang sih seharusnya sudah merata. Kalau dulu kan teknologinya kurang. Kalau sekarang sih istilahnya sport science sudah sangat menunjang".

"Sekarang kalau kita mau tahu lawan bermain seperti apa kan gampang. Tinggal cari tahu di dunia maya. Kalau dulu kan harus kita nonton di lapangan. Kan kadang-kadang tuh, besoknya lawan Thailand yang satu grup. Kita hari ini umpamanya lawan Kamboja atau Myanmar. Setelah itu kita nonton permainan Thailand".

 

4 dari 4 halaman

Fisik Seharusnya Tak Jadi Masalah

Dari segi kesalahan-kesalahan elementer seperti passing, menurut Hendro Kartiko, juga sudah mulai berkurang secara signifikan. Termasuk masalah fisik yang pernah dikeluhkan Shin Tae-yong.

"Kalau teknik sih seharusnya sudah baik. Seperti masalah passing, seharusnya sudah dimatangkan di tingkat akademi atau SSB. Tapi kalau sudah di kompetisi seperti Liga 1 sih seharusnya sudah bagus," katanya.

"Masalah fisik juga seharusnya sih enggak ya, karena pemain-pemain kita yang ada di Timnas Indonesia saat ini sudah punya banyak jam terbang di klubnya masing-masing," pungkas salah satu spiderman terbaik Timnas Indonesia yang saat ini dipercaya sebagai pelatih kiper Persija Jakarta.

 

Video Populer

Foto Populer