Sukses


Cetak Gol Pertama untuk Arema FC, Pablo Oliveira Beri Warna Tersendiri

Gelandang asal Brasil, Pablo Oliveira menyelamatkan Arema FC dari kekalahan di pekan 22 BRI Liga 1. Dia mencetak gol penyeimbang saat menghadapi PSM Makassar di Stadion Soepriadi, Kota Blitar, Senin (10/2/2025).

Bola.com, Jakarta - Gelandang asal Brasil, Pablo Oliveira menyelamatkan Arema FC dari kekalahan di pekan 22 BRI Liga 1. Dia mencetak gol penyeimbang saat menghadapi PSM Makassar di Stadion Soepriadi, Kota Blitar, Senin (10/2/2025).

Pertandingan berakhir imbang 1-1. Bagi Pablo, laga ini terasa spesial. Karena dia mencetak gol pertamanya di Indonesia.

Hanya saja, hasil akhir yang sedikit mengurangi kebahagiaannya. Karena bermain imbang di kandang sendiri tergolong hasil minor. Meski demikian, Pablo terlihat sumringah. Itu terlihat saat dia merayakan selebrasi golnya.

Pablo berlari ke pinggi lapangan, lalu memeluk rekan-rekannya di tim cadangan yang sedang melakukan pemanasan. Salah satunya, sahabatnya sesama Brasil, Wiliam Marcilio.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Karena Tuhan

“Ini bukan karena saya. Tapi Tuhan,” jawabnya.

Saat selebrasi, pemain 29 tahun ini juga memberikan tanda jika Tuhan yang sudah membantunya untuk mencetak gol. Dengan menunjukkan dua tangannya ke atas.

Selain mencetak gol, Pablo punya peran penting di lini tengah. Dia tidak hanya bertugas memotong serangan lawan. Tapi juga mengalirkan bola kedepan. Pablo sangat tenang ketika menguasai bola. Bahkan saat mendapatkan pressing dari lawan, dia bisa melepaskan diri dengan mudah.

"Karakter dia memang seperti itu. Dia punya kualitas. Sekarang bisa kelihatan," kata penerjemah tim pelatih Arema FC, Claudio de Jesus.

 

3 dari 4 halaman

Sempat Tuai Kritikan

Namun Pablo sempat dapat banyak kritikan di pengujung 2024 lalu. Mantan pemain Chapecoense, Brasil itu membuat blunder dalam dua pertandingan beruntun. Yakni melawan Persebaya Surabaya dan Persis Solo.

Saat melawan Persebaya dia membuat kesalahan passing yang berujung gol untuk Persebaya. Ketika melawan Persis, Pablo membuat gol bunuh diri. Itu jadi momen paling sulit baginya. Karena dia mendapatkan banyak komentar negatif di akun instagramnya.

Namun, situasinya kini berbalik. Dia mendapat banyak dukungan dari suporter. Karena permainannya memberi hiburan tersendiri. Padahal biasanya Aremania senang dengan karakter pekerja keras di lini tengah. Tapi Pablo bisa mengubahnya. Dengan bermain flamboyan dia bisa memberikan warna tersendiri.

4 dari 4 halaman

Posisi Arema FC di BRI Liga 1 2024/2025

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer